Siapa Aleksandr Lukashenko? Presiden Belarusia Loyalis Putin yang Kirim Banyak Tentara ke Perbatasan Ukraina

Estimated read time 2 min read

MINSK – Presiden Belarus Alexander Lukashenko telah mengirim hampir sepertiga pasukannya ke perbatasan dengan Ukraina. Hal ini dilakukan sebagai tanggapan atas penempatan 120.000 tentara Kiev sebelumnya di sana.

Kebijakan Lukashenko diambil sebagai respons atas tindakan agresif Ukraina. Bahkan, jika terjadi perang, pengerahan pertahanan militer akan dilakukan di kawasan perbatasan.

Presiden Belarus juga mengancam pasukan Ukraina akan menderita kerugian besar jika mencoba melintasi perbatasannya. Tapi siapa sebenarnya Alexander Lukashenko?

Profil Alexander Lukashenko

Alexander Grigoryevich Lukashenko adalah seorang politikus Belarusia. Dia telah menjadi presiden negara itu sejak tahun 1994.

Lukashenko lahir pada tanggal 30 Agustus 1954 di Kopis, wilayah Vitebsk. Saat ini dia berusia 69 tahun.

Melihat ke belakang, dia adalah lulusan Institut Pendidikan Mogilev dan Akademi Pertanian Belarusia. Lukashenko, yang pernah menjadi guru politik, menghabiskan sekitar lima tahun di militer.

Setelah itu, Lukashenko menjadi anggota Partai Komunis Uni Soviet. Setelah meninggalkan dinas militer, ia menjabat sebagai wakil ketua pertanian bersama hingga ia menjadi direktur pertanian negara “Gorodets” di wilayah Shklov.

Pada tahun 1990, ia terpilih menjadi anggota parlemen Republik Sosialis Soviet Belarusia. Di sini, Lukashenko membentuk partai yang berbeda dengan demokrasi komunis.

Seiring berjalannya waktu, nama Lukashenko terus mendulang popularitas. Pada usia 39 tahun, ia bahkan memenangkan pemilu dan menjadi pemimpin Belarusia.

Terpilihnya Lukashenko sebagai Presiden Belarusia tidak dianggap enteng. Namun banyak pihak yang menentangnya karena menganggapnya sebagai reformis yang tidak memiliki pengalaman dan hanya memiliki nasionalisme.

Lukashenko berhasil memenangkan hati warga Belarusia dengan janjinya untuk membawa negaranya kembali dari jurang kehancuran. Mereka bahkan memanggilnya “Batka” yang biasanya berarti ayah.

Meskipun masa jabatan Lukashenko akan berakhir pada tahun 1999, ia terus bekerja berdasarkan ketentuan baru yang dinegosiasikan. Rupanya, pemerintahannya akan berlanjut hingga tahun 2024.

Semasa berkuasa, Lukashenko juga dikenal sebagai politisi yang kuat dan brutal. Bahkan, mereka menyebutnya sebagai diktator terakhir di Eropa.

Apalagi, Alexander Lukashenko merupakan salah satu anak buah setia Vladimir Putin. Terlepas dari politiknya, ia selalu mendukung penuh keputusannya, termasuk langkah agresi terbaru terhadap Ukraina beberapa tahun lalu.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours