Konsumen Enggan Beli Mobil Listrik Karena Harga Seken Jatuh, Vinfast Lakukan Strategi Ini

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Data survei YouGov terhadap 18 pasar utama global menunjukkan hampir dua pertiga pembeli dan penjual global (64%) mengatakan nilai jual kembali mobil “sangat penting” atau “penting ketika memilih mobil baru”.

Pandangan ini jelas tercermin di India, dimana lebih dari separuh (51%) konsumen menganggap nilai jual kembali sebagai hal yang “penting”, sementara 31% lainnya menganggapnya “agak penting”.

Hal ini dapat mempengaruhi nilai jual kembali kendaraan listrik. Dealer mobil memperkirakan mobil listrik seharga Rp 980 juta bisa kehilangan nilai Rp 470 juta dalam tiga tahun. Sedangkan mobil bensin dengan harga yang sama hanya merugi Rp 333 juta.

Oleh karena itu, nilai jual kembali menjadi pertimbangan penting bagi konsumen saat memutuskan pembelian kendaraan listrik. Survei YouGov di Indonesia menunjukkan bahwa 78% orang dewasa memprioritaskan nilai jual kembali ketika memilih mobil baru, menunjukkan betapa pentingnya nilai jual kembali di berbagai pasar kendaraan listrik di seluruh dunia.

Hanya 10% responden yang memandang nilai jual kembali sebagai “netral”, sementara hanya 4% yang memandangnya sebagai “tidak penting” dan 7% lainnya masih ragu-ragu.

Mengingat hal tersebut, VinFast mencapainya dengan menjamin nilai jual kembali sebesar 73% hingga tiga tahun. Jaminan ini diharapkan dapat memberikan ketenangan dan ketenangan pikiran kepada konsumen serta menjamin tingkat pengembalian investasi yang tinggi.

Nilai Jual Kembali: Faktor Penting Lainnya dalam Membeli Kendaraan Listrik Nilai jual kembali merupakan faktor penting yang menjadi pertimbangan pembeli saat membeli kendaraan khususnya kendaraan listrik.

Survei YouGov menunjukkan bahwa 78% orang dewasa Indonesia mengutamakan nilai jual kembali ketika memilih mobil baru.

“Nilai jual kembali penting bagi konsumen ketika mempertimbangkan keputusan pembelian kendaraan listrik,” kata Davy J Tuilan, Sales & Network Director VinFast Indonesia.

Selain jaminan penjualan kembali, VinFast juga menawarkan berbagai jaminan:

– VF 5 : garansi kendaraan 7 tahun atau 160.000, dan garansi aki 8 tahun dengan unlimited miles.

– VF e34: Garansi motor 10 tahun dan garansi baterai tak terbatas.

Bagi pengguna yang memilih paket pembayaran baterai, VinFast menawarkan layanan pemeliharaan dan penggantian baterai gratis jika kapasitas baterai turun di bawah 70%.

Sejak memasuki pasar Indonesia, VinFast menunjukkan pentingnya dengan memperkenalkan dua produknya, VF e34 dan VF 5, membangun jaringan dealer, dan memulai pembangunan stasiun perakitan di Subang, Jawa Barat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours