Dharma Pongrekun minta relawan bergerak sendiri tapi saling koordinasi

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – Calon gubernur independen DKI Jakarta, Dharma Pongrekun meminta para relawan dan pendukungnya bergerak menuju kemerdekaan namun tetap menghubungkan relawan dan donatur. Oleh karena itu, seluruh relawan di masing-masing daerah harus bergerak secara mandiri, kata Dharma dalam konferensi pers. Ia mengatakan, cara yang digunakan untuk mengikuti pemilu kepala daerah berbeda-beda. Ingat, situasinya berbeda. Kalau partainya sentralistik, kalau kita desentralisasi, ujarnya. Karena itu, ia mengundang relawan dan simpatisan untuk kampanye kedua calon (paslon). Katanya, “Tolong saudara-saudara, ayo berangkat. Ya, kita bukan partai, ingat. Kita bergerak dan kita bergerak.” Ia juga akan mengajak seluruh relawan dimana pun berada untuk bergerak mandiri dan membentuk tim masing-masing. “Karena mereka ingin calonnya yang memilih siapa yang akan mengadvokasi dan memperjuangkannya,” ujarnya. Baca juga: Pongrekun dan Kun Wardana Jalani Tes Kesehatan di RSUD Tarakan Ia juga meminta para relawan dan donatur tidak terlalu banyak memberikan tenaga karena kedua kandidat ini sedang memperjuangkan kemerdekaan.

“APBN tidak mendukung kami. Jadi kalau ingin perubahan di Jakarta, silakan bentuk relawan atau kelompok mandiri,” ujarnya.

Ia yakin akan ada program kampanye bersama relawan dan donatur yang bisa berjalan lancar dan saling berkoordinasi.

Ia juga ingin kerelawanan dan belas kasihnya datang dari panggilan spiritual yang lahir melalui patriotisme untuk membela negara. Oleh karena itu, dia menilai pendukungnya punya alasan untuk memilih.

Jadi jangan khawatir jika ingin Jakarta aman, semboyan kami ‘Jakartaku Aman’ untuk menyelamatkan nyawa keluarga kita. Baca juga: Dharma-Kun: Rajin minum air putih dan periksa kesehatan darahmu. Ia menghimbau seluruh masyarakat dan masyarakat Jakarta untuk bangkit dan tidak membebani calon saja. Enggak sama sekali.” Katanya, banyak yang memberi dan menerima dengan membentuk kelompok mandiri. Katanya, “Karena mandiri, makanya kita ubah paradigmanya, tidak pragmatis lagi. Tapi itu benar-benar datang dari panggilan jiwa patriotisme untuk menjaga negara”. Baca juga: RS Tarakan Periksa Nyawa Dharma Pongrekun-Kun Wardana Pukul 11.00 Dharma Pongrekun-Kun Wardana menjadi pasangan ketiga yang mendaftar di KPU DKI Jakarta setelah Pramono Anung – Rano Karno dan Ridwan Kamil-Suswono.

Pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana memperkenalkan program Menyelamatkan Seisi Tubuh pada Pilgub DKI Jakarta 2024 untuk menurunkan kesejahteraan masyarakat. Dharma Pongrekun dan Kun Wardana tiba di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat pada Minggu pagi sekitar pukul 06.42 WIB untuk menjalani tes kesehatan sebagai salah satu syarat pendaftaran kompetisi Pilkada. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI diperkirakan akan menerima hasil pemeriksaan kesehatan calon pada 2 September 2024. Hasil peninjauan tersebut akan menentukan apakah calon dapat melanjutkan ke jenjang berikutnya.

Pilkada untuk memilih gubernur, gubernur, dan pejabat di Indonesia akan dilaksanakan pada 27 November 2024.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours