WASHINGTON – Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Kamala Harris mengatakan saingannya Donald Trump “sangat bahagia” setelah dia selamat dari penembakan di lapangan golf di Palm Beach, Florida.
Calon presiden dari Partai Republik Trump selamat setelah ditembak dengan senapan AK-47 di dekat lapangan golf di Palm Beach, Minggu atau Senin (16/9/2024) WIB.
Harris diberi pengarahan tentang penembakan di dekat Trump.
“Saya senang dia selamat,” kata calon presiden AS itu, “Kekerasan tidak memiliki tempat di Amerika,” ujarnya mengutip @VP di akun X.
Dinas Rahasia AS, badan yang bertanggung jawab melindungi presiden saat ini dan mantan presiden, melindungi Trump jika terjadi penembakan.
Seorang tersangka penembakan telah ditangkap, namun identitasnya belum diungkapkan.
Motif penembakan tidak jelas, namun kejadian ini terjadi hampir dua bulan setelah percobaan pembunuhan Trump di Butler, Pennsylvania — ketika seorang penembak jitu menembakkan peluru 5,56 mm dari senapan AR-15 ke atap yang menembus telinganya. Dia mengalami pendarahan di wajahnya.
Dinas Rahasia mengakui bahwa mereka gagal melindungi mantan presiden tersebut pada kampanye tanggal 13 Juli di Pennsylvania.
“Dinas Rahasia bertanggung jawab penuh atas peristiwa tragis 13 Juli. Ini adalah kegagalan misi. Merupakan tanggung jawab lembaga kami untuk memastikan bahwa orang-orang yang kami lindungi tidak pernah dirugikan. Kami gagal di Butler. Dan saya berupaya memastikan bahwa kegagalan ini tidak terjadi lagi,” kata Penjabat Direktur Dinas Rahasia AS Ronald Rowe.
Donald Trump dan Kamala Harris akan bertemu dalam pemilihan presiden mendatang yang dijadwalkan pada November tahun ini.
+ There are no comments
Add yours