8 Makanan yang Merusak Lingkungan, dari Daging Sapi hingga Cokelat

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Ternyata setiap kali kita memilih makanan, tidak hanya berdampak pada diri kita saja, tapi seluruh lingkungan. Itu karena sebagian besar makanan yang kita makan berbahaya bagi lingkungan.

Sebagian dari kita mungkin belum mengetahui bahwa masih banyak jenis makanan yang tidak ramah lingkungan di dunia. apa pun? Berikut ulasannya.

Makanan yang merusak lingkungan1. Steak

Secara umum, daging sapi merupakan salah satu makanan yang paling merusak lingkungan. Menurut FAO, peternakan bertanggung jawab atas 14,5% emisi gas rumah kaca dunia.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa setiap kilogram daging sapi yang diproduksi menghasilkan 26,5 kilogram emisi karbon dioksida.

2. Domba

Seperti halnya daging sapi, produksi daging domba membutuhkan banyak sumber daya dan membutuhkan pakan ternak dalam jumlah besar seperti jagung dan kedelai.

Setiap kilogram daging domba yang dikonsumsi berarti sekitar 23 kilogram emisi yang dilepaskan ke atmosfer bumi.

3. Mentega

Produk susu sama berbahayanya dengan daging sapi, karena menghasilkan sekitar 12 kg karbon dioksida per kg mentega.

Proses pembuatan mentega memerlukan banyak energi dan merupakan salah satu bahan yang paling merusak iklim di Bumi.

4. Kerang

Kerang dianggap sebagai salah satu makanan paling ramah lingkungan. Setiap kilogram yang dihasilkan menghasilkan sekitar 12 kilogram karbon dioksida bagi bumi.

5. Keju

Seperti halnya mentega, produksi keju sangat energik; Apalagi jika diekspor. Satu kilo keju menghasilkan sekitar 10 kilo emisi karbon dioksida.

6. Asparagus

Produksi asparagus sangat memakan energi karena sayuran ini diimpor ke banyak negara. Dengan kata lain, karena jaraknya yang jauh di udara, satu kilo asparagus menghasilkan hampir 9 kilo emisi gas rumah kaca.

7. Daging Babi

Meskipun kesadaran mengenai konsumsi daging sedang berubah di seluruh dunia, daging babi masih merupakan salah satu daging yang paling banyak dikonsumsi di planet ini. Namun, satu kilogram daging babi menghasilkan sekitar 8 kilogram gas rumah kaca.

8. Coklat

Cokelat adalah industri bernilai miliaran dolar dan perkebunan kakao bertanggung jawab atas deforestasi besar-besaran.

Jejak karbon dari sebatang coklat berukuran standar empat kali lebih besar, dan setiap kilogram coklat menggunakan sekitar 24.000 liter air.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours