Paripurna DPR Sepakat Iffa Rosita Jadi Komisioner KPU, Ketua Tetap Afifuddin

JAKARTA – KHDR mengukuhkan Pak Iffa Rosita sebagai Komisioner KPU menggantikan Hasym Asyari dalam Rapat Umum (Rapur) pada Selasa (10/9/2024). Sedangkan jabatan Ketua KPU masih dijabat oleh Bapak Mochamad Afifuddin.

Posisi KPU, keputusan tertinggi KPU ada di rapat umum. Sekarang sudah diketahui sikap Pak Afif, kata Komandan KPU August Mellaz saat dikonfirmasi, Selasa (10/9/2024). ).

Adapun posisi Iffa di lembaga penyelenggara pemilu nantinya akan menggantikan posisi Afifuddin sebelumnya yakni Direktur Hukum dan Pengawasan KPU.

Jadi, Presiden punya posisi tertentu dengan Pak Afif, tentu kita akan bekerja sama dengan Bu Iffa. Nanti status departemen yang dikelola Pak Afif bisa dibicarakan lagi.

Ia mengatakan pihaknya hanya tinggal menunggu pelantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Setelah itu, para pengurus KPU akan bersama-sama fokus pada penyelenggaraan Pilkada 2024.

Jadi, sekarang di KPU ada enam orang, kita tunggu Bu Iffa tujuh, tentu kita akan lebih memperhatikan pilkada.

Diketahui, keputusan pengesahan sumpah tersebut diambil setelah Pengurus II KHDR menggantikan Hasim. Ahmad Doli Kurnia, Ketua Komite 2 KHDR, menyampaikan hal itu pada rapat Senayan, Selasa (10/9/2024).

“Iya, makanya saya datang ke sidang sidang kedua untuk membacakan hasil keputusan kita mengganti sementara saudara kita Hasim As’ari,” kata Doli.

Pihaknya juga melakukan perubahan sementara pada beberapa pekan lalu. Ia mengaku menelepon Iffa untuk memastikan kesediaannya menjabat sebagai Komisioner KPU.

“Mengapa kami bertanya saat itu karena sampai kemarin Saudara Iffa masih menjadi komisaris di Kalimantan Timur. Tentu saja, Suster Iffa harus memastikan pilihannya,” kata Doli.

“Mau tetap di Kalimantan Timur atau KPU Indonesia. Saat itu saudara Iffa sudah menegaskan ingin melanjutkan, kami putuskan akan kirimkan ke pimpinan KHDR. , ” katanya. .

Meski demikian, Doli mengatakan pimpinan KHDR RI akan segera mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengangkat Iffa sebagai anggota KPU RI.

“Saudara Iffa, ini kita lakukan karena ada surat dari presiden, jadi kalau mau dibawa ke presiden lagi, dia minta segera diangkat, jadi begitu dia dilantik, otomatis ikut.” Komandan KPU yang baru, pungkas Doli.