Bertarung ulang, Mayweather dan Gotti saling jaga kehormatan

Estimated read time 1 min read

Jakarta (ANTARA) – Petinju Floyd Mayweather dan John Gotti III kali ini mempertahankan kehormatannya dalam konferensi pertarungan untuk menerima pertarungannya pada 24 Agustus di Mexico City.

Kedua petinju itu bentrok di atas ring pada pertarungan 2023 yang berakhir ricuh ketika wasit Kenny Bayless menghentikan pertarungan karena keduanya saling melontarkan hinaan meski sudah diperingatkan di penghujung ronde kelima.

Kenny harus menghentikan pertarungan pada ronde keenam karena kedua petinju terus melontarkan kata-kata kotor hingga berujung tawuran di atas ring.

Laporan pertarungan MMA yang dimuat di situsnya di Jakarta, Jumat, menyebutkan kedua petinju siap melakukan semuanya lagi.

Dalam jumpa pers, Kamis (1/8) di New York City, kedua pria tersebut menampilkan sikap tenang sebelum bertemu dalam laga tinju untuk laga ulang mereka.

Gotti adalah cucu dari penguasa kejahatan terkenal John Gotti. Petinju berusia 31 tahun ini menjadi terkenal sebagai petarung seni bela diri campuran (MMA) sebelum beralih ke tinju, di mana ia saat ini memegang rekor profesional 2-0.

Kini berusia 47 tahun, Mayweather dianggap sebagai salah satu petinju terbaik di generasinya dan terhebat sepanjang masa.

Dengan rekor terbaik dalam karirnya 50-0, Mayweather pensiun dari tinju pada tahun 2017, tetapi sejak itu ia telah mengikuti banyak pertandingan eksibisi, termasuk pertarungan dengan Logan Paul dan Aaron Chalmers.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours