Motor Listrik China Dijual Murah, Produsen Lokal: Murah Itu Relatif

JAKARTA – Sepeda motor listrik asal China kini sudah beredar di Indonesia dan dijual dengan harga murah. Meski demikian, hal tersebut tidak mengurangi kepercayaan produsen lokal dalam menghadirkan produk terbaik.

Seperti diketahui, kini banyak perusahaan yang berlomba-lomba menawarkan skuter listrik dengan harga murah, bahkan ada yang di bawah Rp 5 jutaan. Hal ini menuntut produsen lokal menyusun strategi terbaik agar bisa menjadi pilihan konsumen.

Polytron, salah satu pemasok sepeda motor listrik Indonesia, mengaku tidak menutup kemungkinan akan mengikuti tren tersebut. Meski demikian, kualitas juga menjadi fokus utama pemasaran sepeda motor listrik.

“(Skuter listrik murah) kita lihat ke depan. Bagi kami, harga murah atau mahal itu relatif. Bagi kami kalau murah tapi kualitas tidak diutamakan, itu juga jadi masalah, semua harga ada bebannya,” kata Tekno Wibowo, Direktur Komersial Polytron, Jakarta beberapa waktu lalu.

Seperti diketahui, saat ini sepeda motor listrik Polytron termurah adalah Fox S yang dibanderol Rp 18,5 juta tanpa ada subsidi pemerintah. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan untuk menawarkan skuter listrik murah kepada konsumen.

“Sepeda motor listrik bisa kita buat lebih murah, tapi kalau kualitasnya buruk akan kembali lagi ke kita, jadi memang perlu pertimbangan dan perlu diseimbangkan, murah itu relatif,” ujarnya.

Polytron juga menjual sepeda motor listrik Fox R seharga 20,5 juta dan yang terbaru 500 seharga Rp 43 juta. Harga tersebut belum termasuk subsidi pemerintah sebesar Rp7 juta, dan perlu menyewa baterai sebesar Rp200.000 per bulan.