PSSI Cari Dana Rp800 Miliar untuk Keperluan Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI (Ketum) Erick Thohir mengatakan pihaknya membutuhkan Rp800 miliar untuk kebutuhan timnas Indonesia. Hal ini membuat Federasi Sepak Bola Indonesia cukup terbuka untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak.

Erick Thohir menjelaskan, pihaknya saat ini tengah berupaya agar Skuad Garuda mampu bersaing di dunia sepak bola. Dia menegaskan bahwa diperlukan modal dalam jumlah besar untuk melaksanakan langkah-langkah tersebut.

“Kita butuh dana. Saya pernah bilang kalau kita mau (Timnas Indonesia) cukup disegani dan persiapannya juga jangka panjang, butuh dana Rp 500-800 miliar per tahun,” kata Erick Thohir di Jakarta , Kemarin.

Pria yang juga menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara ini menegaskan, nominal 800 miliar itu hanya untuk timnas Indonesia dan bukan untuk kebutuhan liga. Pihaknya akan berusaha mengatasi kendala tersebut agar berbagai program tim berlogo Garuda itu bisa berjalan maksimal.

“Ini (kebutuhan) di luar liga dan sebagainya, masih fokus secara nasional. Makanya kita berupaya mencari pendanaan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Erick Thohir kembali menegaskan komitmen PSSI untuk berupaya profesional dan mandiri dalam pengelolaan keuangan. Oleh karena itu, mereka tidak hanya bergantung pada bantuan pemerintah.

“Kemarin alhamdulillah pemerintah memberikan bantuan Rp 120 miliar untuk persiapan pemusatan latihan jangka panjang (TC) timnas U-17, U-20, putri, senior, dan lainnya. Kalau banyak pihak yang bisa membantu sponsor skala besar, “sesuai komitmen PSSI, tidak hanya bergantung pada pendanaan negara, tapi swasta juga ikut serta,” imbuhnya.