JAKARTA (ANTARA) – Pembalap McLaren Oscar Piastri mengatakan dirinya dan rekan setimnya Lando Norris berada dalam tekanan pasca kemenangan Piastri di Grand Prix Hongaria akhir pekan lalu, sehingga membebani hubungan baik mereka. Ia menepis rumor bahwa hal itu terjadi.
Piastri, dikutip dalam laporan AFP, Jumat, mengatakan dalam diskusi usai lomba Hungaroring bahwa dia dan Norris menghabiskan waktu makan dan bermain bersama.
“Kami tidak berbicara banyak tentang balapan. “Tetapi hubungan kami masih baik, semuanya masih baik, masih ada banyak rasa hormat di antara kami. Itu berjalan dua arah,” kata Piastri jelang Grand Prix Belgia di sirkuit Spa-Francorchamps.
Kemenangannya di Hongaria merupakan yang pertama bagi pembalap Australia berusia 22 tahun itu.
Ada cerita bahwa Piastri mencapai prestasi ini karena Norris disuruh oleh tim untuk memperlambat dan “memberi” kemenangan kepada rekan satu timnya.
Piastri mengatakan McLaren memiliki “aturan interaksi” ketika dua pembalap berebut posisi saat balapan.
“Ada harapan bahwa kita akan bersaing keras satu sama lain, tapi mari bersikap adil dan jangan pernah saling bersentuhan,” kata Piastri.
“Kami selalu ingat bahwa keputusan strategis tertentu, seperti waktu pit stop kedua, dibuat dengan mempertimbangkan ambisi tim,” tambahnya.
Ditanya apakah ia akan melakukan hal serupa dan memberikan ruang kepada rekan satu timnya, Piastri memberikan klarifikasi mengenai pertanyaan tersebut.
“Saya pikir saya egois, tapi kami berlomba demi McLaren dan pada akhirnya tim, mengetahui bahwa keputusan tertentu dibuat dengan mempertimbangkan tim,” kata Piastr.
Mengenai prospek hal-hal yang menguntungkan Norris di akhir musim jika ia memiliki peluang memenangkan gelar pembalap, Piastri menerima bahwa skenario seperti itu mungkin terjadi.
“Ya, saya tahu itu mungkin,” katanya.
Tentu saja saya ingin mencoba meningkatkan keterampilan saya, tetapi pada akhirnya saya membalap untuk McLaren dan McLaren-lah yang memutuskan, tambahnya.
+ There are no comments
Add yours