Indef nilai menkeu baru krusial capai target penerimaan negara

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Ekonom Senior Institute of Economic and Financial Development (Indef) Didik Junaidi Rachbini menilai terpilihnya Menteri Keuangan (menkeu) baru penting untuk menjamin tercapainya tujuan nasional sebesar 2996,9 pada tahun 2025. penghasilan. sebesar Rp 1 triliun itu penting.

“Ada dua hal yang menentukan (pencapaian target pendapatan). Pertama, daya belinya berkurang. Kedua, kekuatan jasa keuangan dan siapa menterinya,” ujarnya melalui aplikasi pesan sebelum berangkat ke Jakarta. ANTARA Sabtu.

Total penerimaan negara yang akan diterima tahun depan meliputi penerimaan pajak sebesar Rp2.490,9 triliun, pendapatan nasional bukan pajak (PNBP) sebesar Rp505,4 triliun, dan subsidi senilai Rp600 miliar.

Dengan cara ini, target pajak nasional hampir lima kali lebih tinggi dibandingkan target nasional bebas pajak.

Didik menilai, akan banyak tantangan dalam mencapai pendapatan negara, khususnya target penerimaan pajak, sehingga diperlukan Menteri Keuangan yang kompeten.

Ia mengatakan tantangan lainnya adalah daya beli masyarakat kini menurun dan banyak masyarakat kelas menengah yang keluar dari kelas atas.

“Orang kaya masih punya masalah kepatuhan pajak. Tapi kalau masalah ini tidak diselesaikan, maka tujuan yang awalnya sulit ini bisa tercapai. Kalau menteri keuangannya lemah (tidak bisa), tujuan itu akan hilang (tidak bisa tercapai). tercapai),” ujarnya.

Selain aspek kepemimpinan menteri keuangan berikutnya, Didik mengatakan jika pertumbuhan ekonomi negara tidak sesuai harapan dan tidak dilakukan upaya perbaikan sistem perpajakan, maka tujuan pendapatan negara tidak akan tercapai.

Selain itu, terdapat kebutuhan untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak, menegakkan penegakan hukum yang lebih ketat terhadap penghindar pajak, dan menggunakan kewenangan pajak pada sektor informal yang besar.

“Reformasi perpajakan harus terus dilakukan, termasuk digitalisasi dan perluasan basis pajak. Untuk mencapai tujuan luhur tersebut, kapasitas pengumpulan dan pengelolaan pajak harus ditingkatkan secara signifikan,” imbuhnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours