BANDUNG – Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi resmi mendapat dukungan Partai Golkar untuk maju pada pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2024. Sedangkan Ridwan Kamil dicalonkan pada Pilgub Jakarta.
Ketua Pemenang Pemilu (PP) Wilayah 1 Jawa (DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten) dari Partai Golkar MQ Iswara mengatakan, dukungan tersebut merupakan hasil diskusi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Setelahnya, Dedi Mulyadi akan didampingi kader Golkar.
“Seperti yang disampaikan Pak Airlangga, ini hasil diskusi antara KIM yang akan menjadi calon Gubernur Jabar, Pak Demul dan wakilnya dari Partai Golkar,” kata Iswara, Sabtu (8/3/ 2024). ).
Iswara mengatakan, Partai Golkar akan mencalonkan seseorang untuk mendampingi Dedi Mulyadi pada Pilkada Pemprov Jabar 2024. Partainya kini mengantongi tiga nama yang akan dipilih nanti.
Insya Allah wakilnya dari Partai Golkar. Sejauh ini ada tiga nama yang disebutkan, tapi saya mohon izin untuk tidak disebutkan namanya, tambahnya.
Disinggung potensi nama lain KIM seperti Bima Arya, Iswara memastikan hal itu nanti akan dibicarakan dengan partai koalisi. Ia meyakinkan tidak akan ada perpecahan di KIM.
“Untuk mendampingi Pak Demul nanti dari Partai Golkar. (Nasib Bima Arya) Dia merasa ini akan dikumpulkan oleh partai pengusung. KIM Jabar solid,” ujarnya.
Sementara terkait nasib Ridwan Kamil, Iswara mengatakan suami Atalia Praratya akan maju dalam pemilihan Gubernur Daerah Khusus (DKJ) Jakarta.
“Pak Ridwan Kamil mau ke Jakarta,” ujarnya.
Disinggung mengenai perwakilan yang mendampingi Ridwan Kamil, Iswara mengatakan isu tersebut akan selalu dibicarakan oleh parpol di KIM.
“Siapa wakilnya? Masih dibahas di KIM. Wakilnya ini kejutan buat Pak Ridwan Kamil,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut partainya mendukung Dedi Mulyadi sebagai calon pemerintah di Pilkada Jawa Barat 2024.
Airlangga mengatakan, pimpinan Golkar di Jawa Barat sudah bertemu dengan Dedi Mulyadi.
Perkembangannya terjadi dalam pertemuan di Jawa Barat antara Partai Golkar, DPP Partai Golkar, dan DPD Partai Gerindra. Lalu ada juga pertemuan antara Calon Pemerintahan Jawa Barat, Saudara Dedi Mulyadi, dan pengurus Golkar, termasuk Wakil Presiden. Presiden (DPRD Jabar) Pak Ade Ginanjar “Jadi pembahasan kita mengarah ke sana,” kata Airlangga di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2024).
Saat ditanya siapa sosok yang diusung Golkar di Pilkada Jakarta, Airlangga tak menjawab tegas. Ia hanya menyebut keberadaan KIM plus yang merujuk pada partai pendukung Prabowo-Gibran di Pilpres, plus partai di luar koalisi.
“Iya yang jelas kalau di Jabar ini berarti siapa (yang diusulkan) di Jakarta. Masih tanya? Apalagi Jakarta itu KIM plus,” ujarnya.
Sementara itu, Dedi Mulyadi membenarkan dirinya telah berkomunikasi dengan Airlangga Hartarto. Banyak pesan yang diterimanya dari Airlangga untuk Pilkada Pemprov Jabar.
“Oh, yang disampaikan Pak Airlangga itu pesan untuk saya: ‘Jadilah duda yang baik, kalau main ke luar rumah jangan jauh-jauh, jangan lewat Jawa Barat, harus di wilayah Jawa Barat. . Katanya, ini pesannya, kata Dedi Mulyadi usai pertemuan utusan Airlangga Hartarto yang dipanggil Singgih Januratmoko di Kota Bandung, Jumat (2/8/2024) malam.
Jadi (pesan selanjutnya) begini, carilah pasangan di Partai Golkar yang memenuhi kriteria calon istri yang baik, tambahnya.
+ There are no comments
Add yours