Vaksinasi Mpox di negara-negara Afrika dimulai dalam beberapa hari

Estimated read time 2 min read

Istanbul (ANTARA) – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika (DCD) mengatakan vaksinasi Mpox akan dimulai di Republik Demokratik Kongo dan negara-negara lain yang terkena dampak dalam beberapa hari, menurut laporan Afrika News.

Pengumuman tersebut muncul setelah Uni Eropa, pembuat vaksin Bavaria Nordik, Amerika Serikat, dan Jepang berjanji untuk menyediakan vaksin di benua tersebut.

CDC Afrika mengatakan dosis vaksin diperkirakan akan segera tiba.

Jean Kaseya, direktur jenderal CDC untuk Afrika, menekankan pentingnya penyimpanan vaksin yang aman dan pemberian vaksin yang tepat.

CDC Afrika bekerja sama dengan negara-negara yang terkena dampak untuk mengembangkan strategi logistik dan komunikasi guna memfasilitasi distribusi vaksin, kata Kaseya.

Pekan lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan CDC Afrika menyatakan Mpox sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.

Menurut statistik terbaru dari CDC Afrika, 17.541 kasus Mpox dan 517 kematian telah dilaporkan di 13 negara Afrika.

Republik Demokratik Kongo, yang merupakan pusat epidemi saat ini, menyumbang 96 persen dari seluruh kasus dan 97 persen dari seluruh kematian yang dilaporkan pada tahun 2024.

Kongo telah melaporkan 16.700 kasus Mpox yang terkonfirmasi atau dicurigai, termasuk lebih dari 570 kematian.

Sementara itu, Afrika Selatan melaporkan 24 kasus terkonfirmasi, termasuk tiga kematian, sementara Kamerun melaporkan lima kasus terkonfirmasi, termasuk dua kematian.

Burundi memiliki lebih dari 100 kasus yang dikonfirmasi, Nigeria memiliki 39 kasus, Liberia memiliki lima kasus, Rwanda memiliki empat kasus, Pantai Gading dan Uganda memiliki dua kasus, dan Kenya memiliki satu kasus.

Sumber: Anatolia

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours