CCTV Detik-detik Kematian Dante Diputar di Pengadilan, Tamara Tyasmara Pilih Keluar Ruangan

Estimated read time 1 min read

JAKARTA – Tamara Tyasmara tak bisa menemukan rekaman CCTV momen putranya, Raden Andante Khalif Pramudityo meninggal di kolam renang. Pasalnya, dalam pemeriksaan, keterangan saksi ahli sama baiknya dengan rekaman CCTV kejadian tersebut.

Saksi ahli yang dihadirkan antara lain ahli renang, penyidik, dan ahli digital forensik atau CCTV.

“Tidak, saya belum siap (melihat CCTV lagi). Kalau dipukul, saya tinggalkan kasusnya,” kata Tamara Tyasmara di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (19/08/2024).

“Sekali,” kata Tama lagi.

Selain itu, Angger Dimas juga tengah menjalani persidangan bersama ayah kandungnya, Agus Rianto.

Saat memasuki ruang sidang, Angger Dimas dan orang-orang disekitarnya mengambil posisi memimpin agar bisa mendengarkan keterangan ahli dengan seksama.

Sekadar informasi, Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024 di sebuah kolam renang kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Yudha Arfandi (YA) mengatakan, polisi mencelupkan Dante sebanyak 12 kali di kolam sedalam 1,5 meter, namun Yudha mengaku melakukannya untuk latihan pernapasan.

Menurut terdakwa, Yudha didakwa dengan pidana penjara seumur hidup berdasarkan Pasal 80, Pasal 340 dan/atau Pasal 338 KUHP dan/atau Pasal 359 KUHP.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours