PGN alirkan gas bumi ke Monumen Taman Kusuma Bangsa IKN

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) selaku perusahaan pengelola gas PT Pertamina (Persero) menyuplai gas bumi ke Taman Kusuma Bangsa atau Api Abadi Beranda Nusantara, ibu kota negara (IKN) menyambut HUT ke-79. RI pada tanggal 17 Agustus 2024.

“Gas bumi ini disalurkan menggunakan dua buah silinder C-Cyl berkapasitas 24 meter kubik, yang mampu menjaga nyala api selama 24 jam setiap harinya. Pemanfaatan gas bumi di Taman Kusuma Bangsa merupakan bagian dari komitmen PGN terhadap energi bersih dan lingkungan. dan mendukung visi Indonesia Emas 2045,” kata Direktur Utama PGN Ratih Esti Prihatini dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Sejalan dengan konsep “Nusantara Baru, Indonesia Maju” yang dicanangkan oleh grup Pertamina melalui tema “Energi Baru untuk Indonesia Maju”, PGN memperkuat perannya dalam mendukung kesiapan pembangkit listrik berbahan bakar gas di IKN secara luas. Dalam rangka Hari Kemerdekaan Nasional Republik Indonesia.

Taman Kusuma Bangsa yang baru direnovasi menjadi pusat perhatian di Beranda Nusantara dengan banyak highlight seperti Sayap Pelindung Nusantara, tiang bendera, Patung Soekarno-Hatta, dan Monumen Api Abadi.

Taman Kusuma Bangsa dibangun sebagai tempat penghormatan bagi prajurit Indonesia yang berjuang demi kemerdekaan bangsa.

Pada tanggal 17 Agustus pukul 00.00 WITA akan diadakan acara Renungan Suci di taman sebagai wujud rasa syukur dan penghargaan atas jasa para prajurit yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia.

Kebakaran di Taman Kusuma Bangsa atau Api Abadi Beranda Nusantara, ibu kota negara (IKN). ANTARA / HO-PT PGN Tbk

Untuk menjamin kestabilan dan keandalan listrik di IKN, menurut Ratih PGN, dengan mengintegrasikan rencana pipa dan luar pipa yang dibangun di Kawasan Pemerintahan Pusat (KIPP) Sub WP 1A.

Dikatakannya, guna menggenjot penetrasi gas bumi, PGN meningkatkan kinerja jelang pipa dengan menggunakan gas alam terkompresi (CNG) yang disalurkan melalui pipa tersebut.

“Tangki gaslink sudah terpasang di berbagai lokasi strategis di IKN, antara lain Kementerian Luar Negeri (RTJM), Gedung Negara, Istana Garuda, Kantor Presiden dan gedung pemerintahan lainnya. . Sebanyak 34 tabung Gaslink dengan penyaluran gas bumi diperkirakan mencapai 4.583 meter kubik per bulan pada Agustus 2024,” kata Ratih.

Pasokan gas bumi yang diimpor dari Balikpapan, Kalimantan Timur melalui angkutan gas bumi antarmoda diharapkan dapat mendukung rencana pemerintah membangun sektor teknologi hijau di IKN.

PGN berkolaborasi dengan jajaran IKN dan pemangku kepentingan lainnya untuk memastikan penyaluran gas bumi di IKN tidak hanya mendukung perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, namun juga memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.

“Karya ini tidak hanya mendukung perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-79, namun juga sejalan dengan ambisi Indonesia untuk mencapai nihil emisi pada tahun 2060 dalam mendorong Indonesia maju dalam penyediaan energi bersih dan lingkungan hidup di IKN.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours