Anies Anggap Wacana KIM Plus untuk Jegalnya di Pilkada Jakarta Hanya Spekulasi

Estimated read time 2 min read

Jakarta – Anies Baswedan buka suara menanggapi retorika pembentukan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk menghalanginya maju di Pilkada Jakarta 2024. Menurut Anies, hipotesis tersebut hanya spekulasi belaka.

“Ini semua hanya spekulasi. Sekarang kita bisa melihat apakah ada yang berubah. Tidak ada yang berubah, kan? Masih sama,” kata Anies saat ditemui di Lembaga Pertahanan Nasional Pancoran Nasdem, Jakarta Selatan. Pada Kamis (8/8/2024)

Menurut dia, banyak pendapat terkait penguatan format KIM Plus. Ia juga menilai keputusan partai politik tetap pada pendirian yang sama terkait Pilgad Jakarta.

Baca Juga: KIM Plus Wacana 3 Pilkada: Siapa Juaranya?

“Jadi kami menghormati itu. Dan saya yakin partai-partai ini akan mengikuti aspirasi pemilihnya,” kata Anees.

Anies juga mengatakan perolehan kursi legislatif parpol di Jakarta berdasarkan aspirasi warga, sehingga ia semakin optimis. agar aspirasi warga dapat menjadikan Jakarta lebih baik di masa depan

“Pemilu masih kurang dari enam bulan lagi dan kursi-kursi ini juga sudah dimenangkan atas keinginan masyarakat, sehingga saya optimis keinginan warga akan Jakarta yang lebih modern akan terpenuhi. Jakarta akan menjadi lebih progresif. Jakarta akan menjadi lebih progresif. Kesetaraan akan terus berlanjut,” tutupnya.

Front Indonesia Maju (KIM) diketahui terbentuk sebelum Pilpres 2024 dan beranggotakan Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Bulan Sabit (Pan ) PBB), Partai Gelora Indonesia dan Partai Garuda.

Dalam mengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Jakarta. Jumlah kursi yang dibutuhkan partai politik atau gabungan partai politik di Korea Utara minimal 22 kursi berdasarkan hasil pemilu 2024. Sejauh ini, informasi sementara masih tersedia Kursi masing-masing parpol di DPRD DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menjadi pemenang DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024 berhasil meraih 18 kursi. Posisi kedua ditempati Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan perolehan 15 kursi. Kedua parpol tersebut adalah Partai Gerindra dengan perolehan 14 kursi , Partai Nasdem 11 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) 10 kursi, Partai Golkar 10 kursi, dan Partai Kebangkitan Rakyat (PKB) 10 kursi

Berikutnya adalah Partai Demokrat dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang masing-masing memperoleh delapan kursi. Terakhir, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Perindo masing-masing meraih satu kursi di DPRD DKI Jakarta.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours