Menlu AS bertolak ke Mesir bahas upaya gencatan senjata di Gaza

Estimated read time 2 min read

Washington (ANTARA) – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Anthony Blinken akan melakukan perjalanan ke Mesir pekan ini untuk berpartisipasi dalam Dialog Strategis AS-Mesir dan membahas upaya yang sedang berlangsung untuk gencatan senjata di Gaza dan pertukaran sandera.

Blinken diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Mesir pada hari Selasa, di mana ia dan Menteri Luar Negeri Mesir Badr Abdelati akan memimpin pembukaan Dialog Strategis AS-Mesir, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral dan pembangunan ekonomi, kata juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller dalam sebuah pernyataan. .

“Selain memimpin dialog strategis, menteri luar negeri akan bertemu dengan para pejabat Mesir untuk membahas upaya yang sedang berlangsung untuk mencapai gencatan senjata di Gaza yang akan menjamin pembebasan semua sandera, meringankan penderitaan rakyat Palestina dan membantu membangun perdamaian yang lebih luas. keamanan regional,” tambahnya.

)

Kunjungan Blinken yang kesepuluh ke Timur Tengah sejak 7 Oktober tahun lalu terjadi ketika AS, bersama Qatar dan Mesir, mencoba menjadi perantara gencatan senjata dan perjanjian pertukaran sandera antara Israel dan Hamas.

Presiden AS Joe Biden mengatakan pada 31 Mei bahwa Israel mengusulkan perjanjian tiga fase yang akan mengakhiri pertempuran di Gaza dan menjamin pembebasan sandera yang ditahan di daerah kantong Palestina.

Rencana tersebut mencakup gencatan senjata, pertukaran sandera dan tahanan, penarikan tentara Israel dari Gaza, peningkatan bantuan dan penghentian permusuhan secara permanen.

Pada tanggal 16 Agustus, AS, Mesir dan Qatar mengajukan proposal yang bertujuan untuk menjembatani kesenjangan dalam pertukaran tahanan. Namun para kritikus mengatakan penolakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menarik diri dari Koridor Philadelphia, wilayah perbatasan strategis antara Gaza dan Mesir, telah memperumit potensi kesepakatan pertukaran tahanan dengan Hamas.

Hamas terus menuntut penarikan penuh Israel dari daerah kantong tersebut dan pemulangan warga Palestina yang terlantar.

Meski para pejabat AS mengatakan 90 persen ketentuan gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan penyanderaan telah disetujui, Netanyahu menolak penilaian mereka bahwa kesepakatan sudah hampir tercapai.

Sumber: Anadolu

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours