Jababeka Dorong Bisnis Berkelanjutan di 1st Annual Indonesia Green Industry Summit 2024

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Untuk mendorong keberlanjutan industri di Indonesia, PT Jababeka Tbk melalui Jababeka Infrastruktur terus memperkuat komitmennya melalui berbagai inisiatif strategis. Hal tersebut disampaikan oleh Cynthia Hendrayani, COO PT Jababeka Infrastruktur, yang menjadi salah satu pembicara pada 1st Annual Green Industry Summit Indonesia 2024 yang diselenggarakan pada Jumat (20/09/2024) di Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut Cynthia menegaskan, PT Jababeka Infrastruktur selaku pengelola Kawasan Industri Jababeka-Cikarang telah menetapkan tujuan untuk mencapai net zero melalui pembangunan klaster industri yang berkelanjutan. Strategi ini tidak hanya mencakup operasional internal perusahaan, tetapi juga kerjasama erat dengan penyewa penting seperti L’Oréal, Unilever, Mattel, Hitachi Astemo, PT TUV NORD, PT Kerry Ingredients, dan lain-lain.

Melalui program “Sharing Beauty With All”, L’Oréal fokus pada daur ulang dan pengurangan sampah di seluruh tahapan produksi dengan tujuan mencapai zero waste di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan meningkatkan efisiensi energi di seluruh fasilitasnya, termasuk di Kawasan industri Jababeka.

Baca Juga: Hadiri FGD Kemenperin, Jababeka berbagi tantangan dan kemajuan dekarbonisasi

Dengan pendekatan proaktif, Unilever telah mencapai tujuan zero waste to landfill di seluruh pabriknya, termasuk yang berlokasi di Kawasan Industri Jababeka, melalui strategi pengurangan, daur ulang, dan penggunaan kembali yang memastikan bahwa limbah produksi tidak berakhir di TPA. .

Hitachi Astemo menyajikan skema pembangkit listrik tenaga surya yang tidak seimbang. Ketika perusahaan tidak memasang peralatan pembangkit listrik tenaga surya di pabriknya, namun membayar listrik yang dikonsumsi berdasarkan jumlah yang diproduksi.

PT TUV NORD Indonesia juga berperan aktif dalam upaya perlindungan lingkungan dengan melakukan penanaman mangrove di Kepulauan Seribu dan Pantai Bahagia, serta berpartisipasi dalam program seperti Ecological Driving Program, pemantauan dan pengurangan CO2, serta merayakan Bulan Keberagaman. .

PT Kerry Ingredients berkomitmen untuk menciptakan produk dengan dampak lingkungan yang lebih rendah untuk menjangkau lebih dari dua miliar orang dengan solusi nutrisi berkelanjutan pada tahun 2030.

Baca Juga: Jababeka targetkan tanam 50.000 mangrove di Muaragembong

Sementara itu, PT Mattel Indonesia menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dengan menggunakan 100% kertas bersertifikat FSC untuk kemasannya. Pusat Pers menerima sertifikasi LEED Gold dari USGBC untuk memenuhi persyaratan bangunan ramah lingkungan.

“Kami berkomitmen untuk menjadi Net Zero Industrial Cluster pertama dan para tenant kami telah menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini,” kata Cynthia dalam keterangannya, Senin (23/09/2024).

Cynthia juga menekankan pentingnya peran penyewa dalam menciptakan rantai pasokan yang lebih ramah lingkungan. “Ini adalah strategi bersama dan penyewa kami memahami pentingnya transisi menuju keberlanjutan,” tambahnya.

Selain kerja sama, PT Jababeka Infrastruktur juga menerapkan sejumlah kebijakan yang mendukung penerapan Resource Efficiency and Cleaner Production (RECP) serta prinsip simbiosis industri. “Kami pastikan masterplannya sesuai dan menyediakan infrastruktur yang mendukung keberlanjutan,” jelas Cynthia.

Melalui pendekatan kolaboratif ini, PT Jababeka Infrastruktur berharap dapat tercipta ekosistem industri yang berkelanjutan dimana semua pihak berperan aktif dalam mencapai tujuan bersama untuk mencapai net zero di Kawasan Industri Jababeka-Cikarang.

1st Annual Indonesia Green Industry Summit 2024 diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian dan dilaksanakan selama dua hari mulai Kamis hingga Jumat, 19-20 September 2024 di Hotel Sultan, Jakarta. Acara ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi antar industri untuk mempercepat dekarbonisasi dan menyelaraskan kebijakan pendukung, serta sebagai platform untuk berbagi pengalaman industri untuk mentransformasi bisnis ke arah yang lebih ramah lingkungan serta mendorong pembiayaan dan kolaborasi untuk mempercepat ekosistem dekarbonisasi industri di Indonesia.

Selain Cynthia Hendrayani, acara tersebut menghadirkan pembicara lain seperti Emma Natalia selaku Ketua Tim Direktorat Kawasan Industri Kementerian Perindustrian; Salil Dutt sebagai Penasihat Teknis Senior Perwakilan UNIDO di Jakarta/Indonesia dan Timor Timur, Urusan ASEAN; dan Sanny Iskandar sebagai ketua Asosiasi Kawasan Industri. Acara ini juga berfungsi sebagai platform untuk berbagi pengalaman industri dalam mentransformasi bisnis ke arah yang lebih ramah lingkungan, serta mendukung pendanaan dan kolaborasi untuk mempercepat ekosistem dekarbonisasi industri di Indonesia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours