Australia-ASEAN gelar pameran seni rayakan 50 tahun hubungan budaya

Estimated read time 1 min read

Jakarta (ANTARA) – Misi Australia untuk ASEAN bersama ISA Art Gallery Indonesia memamerkan lukisan bertajuk “Semua yang Kita Warisan” sebagai perayaan 50 tahun hubungan diplomatik ASEAN-Australia.

Berdasarkan siaran pers Kedutaan Besar Australia, Senin (30/9), pameran “Kita semua mewarisi” merupakan sebuah konsep identitas yang terus berkembang di dunia internasional.

Bersama-sama, karya seni ini menceritakan sebuah kisah yang merayakan dan mengungkap kekayaan sejarah pertukaran dan pergerakan lintas budaya di Asia Tenggara dan Australia.

“Dengan lebih dari 1,1 juta warga Australia yang memiliki keturunan Asia Tenggara, hubungan antar masyarakat merupakan inti dari hubungan Australia dengan ASEAN. Pameran ini menampilkan kreativitas dan pemahaman terhadap budaya yang beragam dengan keluasan dan kedalaman hubungan ini,” kata Duta Besar Australia untuk ASEAN, Tiffany McDonald.

Sementara itu, Jennifer Yang, kurator pameran, mengatakan bahwa “Kita semua mewarisi” merayakan hubungan lintas batas yang terjalin di dalam dan di seluruh kawasan Asia-Pasifik.

“Pameran ini mengundang kita untuk berpartisipasi dalam pemikiran sadar para seniman tentang kawasan ini, masa depannya, dan kemungkinan-kemungkinan hubungan baru,” kata Yang.

Pameran seni bertajuk “Everything We Inherit” yang menampilkan karya seniman pribumi yang memiliki warisan Asia Tenggara dan ikatan kuat dengan Australia akan dipamerkan di ISA Art Gallery, Wisma 46–Kota BNI, Jakarta, mulai 28 September hingga 29 November 2024.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours