PBNU Sebut Persoalan dengan PKB Tak Serius: Masalah Biasa Antarsaudara

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kembali bereaksi terhadap putusnya hubungan PBNU dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). PBNU menilai permasalahan tersebut bukanlah permasalahan yang serius.

Saat ditanya sosok Wakil Presiden Maroof Amin yang menawarkan diri menjadi juru damai perselisihan tersebut, PBNU hanya menjawab biasa saja.

Ulil Abshar Abdullah, Kepala Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia PBNU mengatakan, “Ya kita tunggu perkembangannya, karena ini masalah antar saudara dalam keluarga, jadi tidak perlu khawatir. bukan masalah serius.” Itu tidak masalah.” Danaupasdam). , Kamis (8/8/2024).

Meski demikian, Ulil menyebut PBNU menyambut baik niat Maroof Amin tersebut. Dia menilai para sesepuh NU selaku pendiri PKB terus dijadikan acuan untuk mewujudkan hubungan baik antara PBNU dan PKB.

“Seluruh sesepuh NU yang pertama kali mendirikan PKB, apa pun namanya, kami jadikan acuan untuk lebih mengatur hubungan PBNU dan PKB,” ujarnya.

Seperti diketahui, meningkatnya hubungan internal PBNU dan PKB menuai reaksi dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Terkait situasi yang meresahkan PBNU dan PKB, Maroof Amin memang bersedia menawarkan mediasi untuk mendamaikan kedua pihak, jika kedua belah pihak memang ingin mencari solusi damai.

“Kalau (saya) disuruh berdamai, mereka mau berdamai untuk mencari solusi, tentu saya bersedia,” kata Wapres di Yogyakarta, Rabu (7/8/2024).

Namun, kata Ma’ruf, jika hanya dijadikan alat untuk membunuh sebuah kubu, ia menolak. Sebab, kata dia, hal itu akan semakin mengobarkan konflik.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours