Pramono akan libatkan masyarakat bangun Jakarta yang lebih baik

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Calon Gubernur (cagub) DKI Jakarta Nomor Urut 3 Pramono Anung berjanji akan melibatkan masyarakat dalam rencana pembangunan dalam upaya membangun Jakarta yang lebih baik.

Hal ini menanggapi gagasan Ridwan Kamil, calon Gubernur DKI Jakarta pertama yang ingin memberdayakan para purnawirawan aparatur sipil negara (ASN) menuju Jakarta hijau.

“Kami memberikan ruang seluas-luasnya kepada semua orang untuk ikut serta dalam pembangunan Jakarta, tidak hanya ASN saja. Karena Jakarta adalah milik kita bersama,” kata Pramono, Jumat, di kediamannya di Kemang, Jakarta Selatan. Baca juga: Pemerintah Kota Jakarta Pusat meninjau progres pembangunan kondominium Tanah Tinggi Pramono menilai pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur tidak membuat Jakarta kehilangan status sebagai urban development hub (pusat). .

Selain itu, Pramono mengatakan Jakarta akan tetap menjadi pusat politik utama Indonesia dalam satu dekade mendatang. Jakarta juga berencana menjadi kota global dan pusat perekonomian nasional, sehingga pembangunan perkotaan memerlukan dukungan yang komprehensif.

Sebab, meski pemindahan ibu kota sudah dimulai, namun markas Partai Progresif Demokrat, Partai Rakyat, Partai Demokrat, dan seluruh Partai Progresif Demokrat masih ada di Jakarta. Jadi pusat politiknya pasti masih di Jakarta. Tentu saja tidak. ASN saja, semua harus terlibat,” jelas Pramono.

Sebelumnya, calon gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil, berjanji akan memanfaatkan ASN yang saat itu bertugas untuk bekerja sama. BACA JUGA: Jakpro siap dukung pembangunan di Jakarta melalui pengelolaan aset. Prinsipnya kita akan bekerja sama, misalnya bekerja sama dengan tim kumuh atau penghijauan, mereka bisa ikut, kata Ridwan usai berdiskusi dengan pensiunan ASN Jakarta di Hotel Ambhara. di Jakarta Selatan mengatakan, Kamis (26/9).

Rencana lingkungan hidup yang disusun calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono bertujuan untuk mewujudkan Jakarta yang lebih hijau, sehat, dan inklusif. Rencana tersebut memiliki tiga pilar, yakni pengurangan polusi, peningkatan dan revitalisasi ruang terbuka hijau dan ruang publik, serta kebijakan atap hijau.

Ridwan mengatakan, purnawirawan ASN di Pemprov DKI bisa membantu pada tahap sosialisasi proyek terkait kebijakan atap hijau.

“Saya tanya kepada pensiunan ASN apakah mereka mau aktif membantu karena prinsip kita DKI: desentralisasi, kolaborasi, dan inovasi, misalnya kalau mereka dilibatkan dalam sosialisasi pemberantasan kumuh, win-win,” jelas Ridwan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menetapkan Ridwan Kamil-Suswono sebagai pasangan pertama, Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebagai pasangan kedua, dan Pramono Anung-Rano Karno sebagai pasangan ketiga di Pilkada DKI Jakarta kan. Baca juga: Jakpus perkuat koordinasi pengembangan ruang terbuka hijau di Johor Bahru Keputusan itu diambil berdasarkan hasil pengundian bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Kantor KPUD, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin malam.

Nomor urut ini akan digunakan oleh setiap pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara 27 November 2024.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours