Pemkab Kudus menggelar Muria Jazz Festival tingkatkan ekonomi kreatif

Estimated read time 2 min read

Kudus (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Kudus (Pemkab), Jawa Tengah, menyelenggarakan Muria Jazz Festival sebagai upaya meningkatkan ekonomi kreatif di daerah tersebut.

“Muria Jazz Festival yang digagas oleh teman-teman di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus dan bekerjasama dengan warga daerah Muria, seniman dan petani kopi, merupakan sebuah kolaborasi yang baik. Jadi ini merupakan langkah awal untuk menghadirkan kopi Muria dan wisata secara elegan. , “kata pejabat itu. Bupati Kudus M Hasan Chabibi, di Kudus, Sabtu.

Hasan Chabibie membenarkan, selama September 2024, Pemkab Kudus akan menggalakkan berbagai kegiatan promosi UMKM dan brand lokal di Kudus untuk mendapatkan ruang promosi.

“Selama sebulan ini, Pemkab Kudus didukung seluruh OPD serta perusahaan swasta dan brand lokal di Kudus bersiap untuk bekerja sama, skema sengkyung atau gotong royong, sehingga semua pihak dapat mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan warga Kudus. .

Selain itu, kata dia, juga terdapat beberapa hiburan dan konser yang sangat menarik yang didedikasikan untuk masyarakat Kudus.

Sekretaris Daerah Kudus Revlisianto Subekti menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kudus memenuhi prinsip gotong royong dan persatuan dalam seluruh agenda HUT yang selama September 2024 akan menjadi pengungkit energi bersama.

Muria Jazz Festival 2024 akan digelar pada Sabtu dan Minggu (28-29/9). Dalam agenda ini, empat grup jazz akan menampilkan penampilan terbaiknya.

Camat Dawe, Famny Dwi Arfana mengatakan, keempat grup jazz tersebut berasal dari Kudus dan daerah luar Kudus. Diantaranya Short Time Motel dari Kudus, John Putra dan kawan-kawan dari Pekalongan, Ruzan Fikra dari Yogyakarta, dan RSP Band dari Jepara.

Diakui Famny, acara ini baru pertama kali digelar karena mulai membentuk sejarah. Muria Jazz merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Dawe yang bekerja sama dengan Dinas Perdagangan Kudus.

“Kami mengangkat tema ‘Semangat Muria’. Artinya kita akan bersinergi dengan masyarakat setempat untuk mengembangkan potensi yang dimiliki,” ujarnya pula.

Festival Muria Jazz digelar di puncak Bukit Kakas, Desa Ternadi, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.

Selain pertunjukan musik jazz, juga terdapat kolaborasi jazz dan klinik jazz. Selain itu, ada pula agenda Muria Coffee Expo dan coffee joint bernama Muria coffee tribute, serta fashion show.

Menutup acara ini adalah animasi matahari terbit, sarapan bersama, dan klinik jazz. Baca juga: Andien dan PT KAI Berkerja Gelar Festival Argo Muria Baca juga: Festival Kopi Muria akan menjadi agenda rutin untuk mempromosikan kopi Kudus.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours