PGN incar peluang pemanfaatan gas Andaman

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT PGN Tbk, sebagai subholding gas PT Pertamina (Persero), tengah mempertimbangkan kemungkinan pemanfaatan gas bumi dari Blok Andaman, Aceh untuk mengoptimalkan gas dalam negeri.

Rosa Permata Sari, Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, mengatakan pihaknya berpeluang bekerja sama mengoptimalkan potensi pasokan gas Andaman melalui Indonesia-Africa Forum (IAF) 2024 di Bali.

Oleh karena itu, selain peluang kerja sama internasional untuk mengembangkan bisnis rendah karbon, PGN juga menjalin kerja sama untuk mengembangkan ketahanan energi dalam negeri, ujarnya di Jakarta, Minggu.

Menurut Roza, PGN memperkirakan potensi pasokan dari Blok Andaman sekitar 2-5,5 TCF untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

“Dengan adanya rencana pembangunan pipa Dumai-Sei Mangke (dana APBN), infrastruktur pipa gas di Sumatera akan lebih terintegrasi dengan pemanfaatan kebutuhan gas Andaman,” jelasnya. .

Terdapat beberapa potensi kebutuhan di Sumut bagian utara dan tengah, antara lain pembangkit listrik, pabrik pupuk dan peleburan, kilang minyak, dan industri.

Terdapat potensi pabrik baru antara lain amonia biru, smelter Inalum, kilang Dumai, dan produksi metanol sehingga kebutuhan gas bumi diperkirakan akan meningkat.

Selain itu, di Blok Andaman dekat Aceh, terdapat potensi penggunaan fasilitas Arun.

PT Perta Arun Gas (PAG), anak usaha PGN, sedang melakukan kajian pendahuluan potensi pemanfaatan dua train LNG Arun.

Kedua kereta tersebut adalah kereta 4 dan 5 dengan perkiraan masa EPC 30 bulan.

PGN dan PAG akan terus memastikan komposisi gas tersebut agar dapat dianalisis lebih lanjut.

“Dalam waktu dekat, kami akan melakukan pembahasan intensif mengenai rencana pemanfaatan potensi gas Andaman. Pada pembahasan selanjutnya, kami juga akan mengumumkan perkiraan volume dan produksi gas jangka panjang berdasarkan kondisi saat ini,” kata Rosa.

Ia pun berharap potensi pemanfaatan gas bumi dari Blok Andaman bisa terwujud.

Potensi gas dari Andaman juga relevan dengan kebutuhan PGN karena banyak sumur gas yang ada saat ini sudah mengalami penurunan karena sudah memasuki fase penurunan alami, kata Rosa.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours