Arab Saudi dan Yordania Larang Wilayah Udaranya Dipakai, Bagaimana Cara Iran Serang Israel?

TEHERAN – Arab Saudi dan Yordania melarang Iran menyerang Israel di wilayah udara mereka. Bagaimana Teheran menyerang negara Yahudi?

Yordania tidak akan mengizinkan Iran memasuki wilayah udaranya sebagai respons atas pembunuhan Ismail Haniyeh dari Israel, kata Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi di Teheran, Selasa (6/8/2024), mengutip Sky News Arabia.

Riyadh mengatakan tidak akan mengizinkan rudal atau drone Iran melewati wilayah udara kerajaan dalam perjalanan ke Israel, kata seorang anggota senior keluarga kerajaan Arab Saudi kepada Khan News pada Senin malam.

“Riyadh tidak akan membiarkan benda asing lewat,” katanya.

Laporan tersebut juga dikabarkan dikirim langsung ke Iran.

Safadi menyampaikan komentarnya saat berkunjung ke Teheran pada hari Minggu.

Untuk melancarkan serangan jarak jauh terhadap Israel, senjata Iran harus melewati wilayah udara Irak, Suriah, Yordania, dan Arab Saudi.

Banyak pejabat Zionis yang mengatakan dalam beberapa hari terakhir bahwa mereka yakin serangan Iran terhadap Israel terutama akan menargetkan pangkalan militer Israel.

Meskipun serangan semacam itu diperkirakan tidak akan meningkat menjadi perang skala penuh, serangan tersebut diperkirakan akan lebih parah dibandingkan serangan pesawat tak berawak pada bulan April.

Menyusul pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Rabu pagi pekan lalu, Iran berulang kali mengancam akan menyerang Israel.

Israel tidak mengakui atau menyangkal bahwa mereka adalah pihak yang membunuh Haniyeh di Teheran.