Presiden Venezuela rombak kabinet di tengah ketegangan pasca pemilu

Estimated read time 1 min read

ISTAMBUL dlbrw.com – Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengumumkan akan merombak kabinetnya pada Jumat (29/9) di tengah meningkatnya kerusuhan politik dan protes internasional pasca pemilihan presiden 28 Juli.

Wakil Presiden Delcy Rodriguez tetap pada posisinya sebagai Menteri Perminyakan. Menteri Luar Negeri Yvan Gil dan Menteri Pertahanan Vladimir Padrino melanjutkan pekerjaan mereka.

Sementara itu, Diosdado Cabello, tokoh terkemuka di partai berkuasa, menjadi Menteri Dalam Negeri Amerika Selatan yang baru.

Hector Obregon akan menjadi presiden PDVSA, perusahaan minyak nasional Venezuela.

Maduro mengatakan perubahan tersebut dimaksudkan untuk menyederhanakan reformasi dan mempromosikan “demokrasi yang lebih kuat dan lebih langsung” di televisi pemerintah.

Kejutan terjadi ketika partai-partai oposisi mengklaim kemenangan dalam pemilu 28 Juli, namun mengabaikan tuntutan Maduro.

Terjadi protes di seluruh negeri, dimana para pemimpin oposisi menuntut transparansi dan kebebasan dalam mengakses data pendaftaran pemilih.

Pada Kamis (1/8), Mahkamah Agung Venezuela memutuskan Maduro memenangkan pemilihan presiden.

Namun, beberapa negara di tingkat regional dan internasional menolak menerima hasil pemilu “jika laporan pemilu tidak diverifikasi.”

Sumber: Anadolu-OANA

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours