JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menunjukkan komitmennya meningkatkan kerja sama global guna mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) secara internasional. Kali ini, BNI berpartisipasi dalam Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 yang diselenggarakan pada 1-3 September 2024 di Nusa Dua, Bali.
Forum yang bertemakan “Bandung Spirit for Africa’s Agenda 2063” ini dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, serta dihadiri oleh tujuh kepala negara Afrika dan 54 perwakilan negara Afrika.
Indonesia Africa Forum (IAF) merupakan platform penting bagi pemerintah Indonesia dan seluruh pelaku usaha Indonesia untuk memperluas jaringan dan mengoptimalkan kerja sama bisnis dengan negara-negara Afrika.
Baca Juga: Kinerja Maksimal, BNI Cetak Laba Rp 10,7 Triliun di Semester I-2024
Berbagai diskusi panel berbasis tema dan presentasi bisnis pameran memenuhi panggung dengan 17 UMKM Indonesia yang bergerak di sektor fashion, furnitur, kerajinan, dan makanan olahan, termasuk perusahaan milik negara dan swasta.
Direktur Institutional Banking BNI Munadi Herlambang menjadi panelis bersama panelis lainnya dari instansi pemerintah dan BUMN dengan mengangkat tema ‘Eksplorasi Dampak dan Peluang Inovasi Digital di Indonesia dan Afrika’.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan BNI Okki Rushartomo mengatakan teknologi memegang peranan penting dalam sistem perbankan BNI. Menurutnya, teknologi merupakan bagian integral dari sistem perbankan untuk mendorong pembangunan ekonomi Indonesia.
“Kami beradaptasi dengan tren digital dan teknologi terkini seperti kecerdasan buatan (AI), open banking, mobile banking dan pembayaran serta penggunaan big data dan analitik untuk mempertahankan keunggulan kompetitif,” kata Okki dalam keterangan resmi. Diterima SINDOnews, Senin (3/9/2024).
Sebagai bank global yang diamanatkan Kementerian BUMN, BNI bertugas menghubungkan Indonesia dengan dunia, mendukung perluasan layanan dan transaksi perbankan di seluruh dunia.
Melalui layanan BNI Xpora, platform digital yang mendukung pelaku usaha terintegrasi dengan pasar domestik dan global, BNI berkomitmen membantu UMKM Indonesia mencapai daya saing tinggi dan berstatus global.
Selain diskusi panel, keikutsertaan BNI pada IAF 2024 juga terlihat dengan keikutsertaan tujuh mitra UMKM dari total 17 mitra UMKM binaan BNI Xpora yang mengikuti pameran bisnis tersebut.
Baca Juga: BNI Fasilitasi Modal Nasabah Xpora Rp 30 Triliun di Semester I-2024
Saat ini, BNI memiliki 43 ribu nasabah Xpora orientasi ekspor, dimana 20 ribu diantaranya telah mendapatkan fasilitas permodalan dan total saldo terutang sebesar Rp 30 triliun per Juli 2024. Untuk menunjang suksesnya IAF 2024, BNI juga menyediakan layanan penukaran mata uang dan mesin EDC. di stan
“Partisipasi dalam forum ini menunjukkan komitmen BNI dalam mendukung pertumbuhan bisnis global khususnya dengan negara-negara Afrika, dan UMKM Indonesia agar mampu bersaing secara internasional. Melalui berbagai inisiatif dan pelayanan yang baik, BNI berperan aktif dalam memperkuat posisi Indonesia di pasar global,” kata Okki.
+ There are no comments
Add yours