Waspada Penipuan Saat Booking Tiket, Ini Modus dan Cara Menghindarinya

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA — Penipuan berkedok misi berhadiah uang tunai melalui grup WhatsApp atau Telegram dengan nama tiket.com marak terjadi. Menyikapi hal tersebut, situs travel online meminta masyarakat lebih waspada dan berhati-hati.

SVP of Brand Marketing Tiket.com Maria Risa Puspitasari mengatakan keamanan dan kenyamanan pelanggan menjadi prioritas utama. Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran konsumen terhadap berbagai skema penipuan sangatlah penting.

Oleh karena itu kami ingin mengedukasi dan memberikan informasi terkini untuk melindungi sobat tiket dari segala macam penipuan yang mengatasnamakan tiket.com. Kemungkinan besar sobat tiket akan terus lebih waspada dan mewaspadai cara-cara penipuan, kata Maria dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/7/2024).

Maria menyebutkan, selain modus penipuan berupa misi hadiah uang, masih ada beberapa bentuk penipuan lain yang belum banyak diketahui orang. Berikut beberapa penipuan yang umum terjadi dan cara menghindarinya menurut Maria:

1. Promosi tiket palsu

Cara penipuan berupa promosi tiket palsu ini biasanya menipu calon korban dengan menjanjikan harga tiket yang terlalu murah, jauh di bawah batas kewajaran. Biasanya, penjahat menghubungi teman satu grup secara langsung dan menawarkan tiket gratis dengan kedok memenangkan kontes. Namun pada akhirnya Anda akan diminta mengirimkan sejumlah uang tanpa menerima tiket yang dijanjikan.

2. Layanan Pelanggan (CS) Palsu.

Di era teknologi AI (kecerdasan buatan) yang semakin canggih, mod cheat CS ini menggunakan generator suara AI untuk menipu calon korbannya. Tanda yang harus diwaspadai adalah suara CS palsu terdengar jelas, namun nada suaranya tidak natural. Jika menanyakan hal lain maka CS abal-abal tersebut tidak akan bisa menjawab pertanyaan tersebut, sehingga kemungkinan besar merupakan bentuk penipuan.

3. Misi dengan hadiah palsu

Jika pengguna tiket.com tiba-tiba diundang ke grup WhatsApp atau Telegram, ini merupakan metode penipuan yang sedang terjadi. Misi reward yang ditawarkan beragam, mulai dari penyelesaian survei, aktivitas media sosial, hingga download aplikasi. Penipu yang menggunakan atribut tiket.com akan membuat teman penjual tiket Anda merugi dengan menyuruhnya mengirimkan sejumlah uang berkedok deposit.

4. Informasi palsu tentang pekerjaan

Jika Anda diundang wawancara kerja padahal Anda belum melamar pekerjaan tersebut, patut curiga bahwa ini adalah penipuan. Perhatikan alamat email pengirim undangan wawancara. Email resmi Tiket.com selalu menggunakan domain @tiket.com, dan informasi lowongan kerja resmi tiket.com dapat diperoleh melalui LinkedIn dan careers.tiket.com.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours