WNI di Tokyo antusias peringati HUT Kemerdekaan ke-79 RI

JAKARTA dlbrw.com – KBRI Tokyo menyelenggarakan serangkaian upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Sekolah Indonesia Tokyo (SIT) Jepang, dengan antusias yang diikuti oleh Warga Negara Indonesia (WNI) di Tokyo dengan

Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang dan Negara Federasi Mikronesia, Hari Ahmadi, bertugas sebagai inspektur resmi. Sedangkan Pembawa Acara adalah Mayor Angkatan Laut (P) Martin Ruithams.

Dubes RI menyampaikan: “Dengan jumlah WNI yang sudah melebihi 180 ribu, saya mengajak kita untuk terus melanjutkan persahabatan dan persaudaraan antar WNI. KBRI selalu melayani seluruh WNI di Jepang. Dan siap melindungi.” Jepang, Harry, dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Cuaca di Jepang yang relatif hangat tidak menyurutkan semangat para petugas dan peserta upacara. Upacara tersebut juga disiarkan langsung di akun Instagram resmi KBRI Tokyo.

Pengibaran bendera merah putih dilakukan oleh siswa SIT dan dilatih oleh taruna Akademi TNI yang saat ini belajar di Akademi Pertahanan Nasional Jepang.

Selain pengibaran bendera, perayaan Hari Kemerdekaan juga meliputi Kapal Keruk Kemerdekaan, pertunjukan wayang kulit, berbagai lomba dan permainan, kunjungan ke Sukarno Memorial di Kuil Seisho-ji di Tokyo, dan upacara penurunan bendera

“KBRI Tokyo mengikutsertakan perwakilan kelompok masyarakat untuk bersenang-senang bersama dalam berbagai cabang olahraga seperti futsal dan berbagai perlombaan seperti tarik tambang serta ikut serta dalam perayaan HUT RI ke-79,” kata Dubes. Harry .

Yuliana Noor Arifin yang turut serta dalam perayaan HUT RI berharap agar WNI yang tinggal di Jepang tetap bisa bersahabat meski berbeda profesi dan kebangsaan di momen kemerdekaan ini.

Tak hanya Yuliana, Andes Steven dari Masyarakat Jawa Timur di Jepang mengaku bisa ikut serta dalam peringatan kemerdekaan Indonesia bersama KBRI Tokyo dan seluruh WNI yang berada di Jepang.

Ia mengatakan: “Saya bangga bisa menghormati Merah Putih bersama Dubes. Momen ini bisa meningkatkan persatuan warga Indonesia yang tinggal dari ujung Hokkaido hingga Okinawa.”