DKI sudah jangkau 4.521 PPKS tahun ini

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Pemprov DKI Jakarta telah menjangkau 4.521 masyarakat yang memerlukan pelayanan kesejahteraan masyarakat (PPKS) atau Penyandang Masalah Kesejahteraan (PMKS) pada periode Januari-Agustus 2024.

“PPKS yang diterima terbanyak adalah 1.080 orang tunawisma, 742 orang terlantar, dan 585 orang Orang Sakit Jiwa (ODGJ) (sedangkan sisanya adalah PMKS),” kata Presiden Pekerja Sosial Premi Lasari di Jakarta, Kamis.

Dikatakannya, Komisi Pelayanan Umum (P3S) Kementerian Pelayanan Publik bersama Departemen Pelayanan Publik kelima daerah secara berkala melakukan pemantauan dan penindakan daerah untuk mencegah dan menjangkit PPKS di Jakarta.

Layanan pesan antar ini untuk menjaga kesejahteraan warga yang bekerja di Jakarta.

Berdasarkan Undang-Undang Gubernur DKI Jakarta Nomor 169 Tahun 2014 tentang Sistem Manajemen PMKS, diketahui proses pengelolaan PMKS terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu pencegahan, pemberian layanan kesejahteraan sosial, serta pelatihan, pengelolaan, dan pemeliharaan ketertiban umum. dan untuk mempelajari lebih lanjut.

Sebelumnya, Satgas P3S menciduk seorang pengemis di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur yang tampak tak berkaki, pada Selasa (25/9).

Pertama, Satgas P3S Dinas Sosial Pemerintah Kota Jakarta Timur pada Minggu (22/9) menemukan seorang pengemis di depan sebuah restoran di Jalan Hj. Naman, Duren Sawit, Jakarta Timur pukul 21.00 WIB.

Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan menemukan pengemis bernama Bowo (43) asal Surabaya, Jawa Timur, itu hanya sekedar alasan. Dia membungkus kakinya dengan celana longgar.

“Dia mengaku melakukan aktivitasnya dengan meniru pengemis tersebut dari salah satu channel YouTube,” kata Premi.

Petugas kemudian mengumpulkan informasi tentang Bowo dan mengirimnya ke Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Bangun Daya 2 Cipayung, Jakarta Timur untuk mendapatkan pelayanan dan bimbingan sosial lebih lanjut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours