Sarihusada Syukuri Perjalanan 70 Tahun ‘Berikan’ Nutrisi untuk Anak Bangsa

Estimated read time 3 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Tahun ini Sarihusada Generasi Mahardika (SGM) merayakan 70 tahun perjalanannya memberikan nutrisi terbaik bagi anak Indonesia. Perjalanan besar ini dimulai dengan berdirinya NV Saridele pada tahun 1954 sebagai jawaban atas tantangan kelaparan dan gizi buruk yang dihadapi Indonesia pasca kemerdekaan, pemerintah Indonesia dan PBB menggagas NV Saridele. Ketika berkembang, NV Saridele berganti nama menjadi Sarihusada yang kini banyak dikenal masyarakat dengan produk SGM-nya yang terus berinovasi menghadirkan produk berkualitas dengan harga terjangkau. Sejak tahun 1954 hingga saat ini, Sarihusada terus menunjukkan komitmennya dalam membina anak-anak Indonesia dengan terus melakukan inovasi produk dan pengembangan program pendidikan.

Guru Besar Sejarah Universitas Gadjah Mada, Dr. Sri Margana menjelaskan situasi Indonesia pasca kemerdekaan dan bagaimana tindakan pemerintah untuk mengatasi permasalahan gizi. “Keadaan masyarakat Indonesia pada awal kemerdekaan sangat memprihatinkan. Kemiskinan dan kelaparan masih banyak terjadi di Pulau Jawa. Tidak jarang masyarakat makan pisang dan apapun yang bisa dimakan singkong saat itu. “Sampai akhir tahun 1950-an, Lembaga Pangan Rakyat didirikan untuk membantu masyarakat mendapatkan makanan sehat,” ujarnya.

Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia di bidang kesehatan, mulai dari pendirian perguruan tinggi kedokteran hingga bantuan tenaga ahli. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan para ahli kesehatan, pemerintah Indonesia mulai mendirikan pabrik susu pertama untuk mengatasi permasalahan gizi masyarakat khususnya anak-anak Indonesia.

Putri keempat Sri Sultan Hamengkubuwono ini, setelah bertahun-tahun beroperasi, Hamengkubuwono IX pun melihat potensi tanaman ini sangat bagus, sehingga tidak hanya tersedia lahan untuk tanaman, disediakan juga lahan untuk menanam dan membudidayakan kacang-kacangan. Manfaat dari mendirikan pabrik NV Saridele atau Sarihusada kini dapat dinikmati oleh masyarakat petani kedelai dengan pendapatan yang stabil, sehingga berdampak positif terhadap perekonomian.

Produktifitas pabriknya juga sangat bagus, menghasilkan 300 ton susu, 100 ton di antaranya dijual langsung ke masyarakat selama tahun 1957. Harapannya, sejak berdiri pada tahun 1954, SGM bisa terus berkualitas baik. harga terjangkau” Gusti Ayo.

Untuk mendukung gizi yang optimal, Sarihusada berkomitmen untuk terus melakukan penelitian dan inovasi bersama tim peneliti terbaik yang didukung oleh Pusat Penelitian Yogyakarta untuk menghadirkan produk nutrisi khusus untuk memenuhi tantangan kebutuhan gizi, termasuk gizi buruk juga. Seperti SGM Eksplor adalah susu formula dengan IronC – kombinasi unik zat besi dan vitamin C untuk mendukung penyerapan nutrisi ganda. Selain pengembangan produk, Sarihusada dalam perjalanannya menghadirkan berbagai inisiatif dan program yang berfokus pada pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.

Arif Mujahidin, Director of Corporate Communications Danone Indonesia, mengatakan sebagai brand yang hadir dan menemani anak Indonesia dari generasi ke generasi, Sarihusada berkomitmen untuk terus menghadirkan produk nutrisi berkualitas tinggi dengan harga terjangkau kepada masyarakat dan memiliki dampak positif bagi bangsa. . Kemajuan. Selain memberikan akses terhadap produk nutrisi, kami juga berkomitmen membantu anak-anak memasuki generasi penerus. Aspek penting lainnya adalah aspek pendidikan yang mengembangkan anak menjadi individu yang bermutu, berkemampuan, dan berdaya saing tinggi.

“Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, kami telah meluncurkan program Bantuan Pendidikan Dasar (SD) Indonesia, yaitu berupa hibah sebesar Rp 2 miliar untuk 70 anak di tingkat sekolah dasar (SD). dalam rangka HUT Sarihusada ke-70,” kata Arif.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours