Norwegia menutup kantor perwakilannya di Palestina

Estimated read time 2 min read

MOSKOW dlbrw.com – Norwegia menutup perwakilannya di Palestina setelah pemerintah Israel memutuskan mencabut akreditasi diplomat Norwegia yang bekerja di Otoritas Nasional Palestina, kata Kementerian Luar Negeri Norwegia, Jumat.

Pada awal Agustus, Kementerian Luar Negeri Israel mencabut akreditasi diplomat Norwegia yang bertugas di misi Norwegia untuk berkomunikasi dengan Otoritas Palestina.

Alasan Israel tidak setuju dengan kebijakan Oslo adalah karena mereka menganggapnya “sepihak” terkait Timur Tengah.

“Sebagai akibat dari keputusan pemerintah (Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu untuk tidak lagi memberikan perwakilan Norwegia kepada Otoritas Palestina, Kantor Perwakilan kami di (kota) Al Ram di Palestina harus ditutup mulai hari ini,” kata Kementerian Luar Negeri Norwegia. mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Namun menurut pernyataan itu, Norwegia akan terus mendukung Otoritas Palestina dan rakyat Palestina “dengan kekuatan penuh.”

Menteri Luar Negeri Norwegia Espen Barth Eide menegaskan bahwa pemerintah negaranya sedang berupaya mencari cara terbaik untuk mencapai solusi dua negara yang berkelanjutan.

“…yang kami yakini demi kepentingan keamanan Israel dan Palestina serta negara-negara lain di Timur Tengah,” kata Eide tentang solusi tersebut.

Pekan lalu, Kementerian Luar Negeri Inggris mendesak Israel untuk mempertimbangkan kembali pencabutan akreditasi diplomat Norwegia untuk Otoritas Nasional Palestina.

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, mengkritik keputusan pemerintah Israel, dengan mengatakan bahwa tindakan tersebut “secara tidak proporsional merusak hubungan normal dan kerja sama dengan Otoritas Palestina.”

Norwegia, Irlandia dan Spanyol resmi mengakui Negara Palestina pada 28 Mei 2024.

Sumber: Sputnik-OANA

PM Harris: Irlandia, Norwegia dan Spanyol mengakui negara Palestina

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours