Badan Pusat Statistik (CPS) mencatat pada Agustus 2024 akan terjadi deflasi bulanan sebesar 0,03% atau penurunan indeks harga konsumen (IHK) dari 106,09 pada Juli 2024 menjadi 106,06 pada Agustus 2024.
Pudji Ismartini, Deputi BPS Bidang Distribusi dan Jasa, mengatakan pada Agustus terjadi deflasi selama lima tahun terakhir, kecuali Agustus 2021.
“Selama lima tahun terakhir, deflasi yang terjadi setiap bulan Agustus didorong oleh turunnya harga konsumen yang merupakan bagian dari fluktuasi harga,” jelasnya dalam keterangan konferensi hari ini, Senin, 02/09/2024.
Pudji mengatakan, sektor makanan, minuman, dan tembakau menjadi penyumbang deflasi terbesar setiap tahunnya sejak tahun 2020 hingga Agustus 2024. Sektor ini juga mengalami deflasi berurutan pada lima bulan terakhir tahun 2024, lanjutnya.
“Makanan utama penyumbang pencemaran pada Agustus 2024 adalah kepiting, ayam mentah, tomat, dan telur mentah,” kata Puji.
Diberitakan sebelumnya, deflasi Agustus 2024 juga disumbang oleh deflasi harga yang fluktuatif. Sektor ini mengalami deflasi sebesar 1,24% dan menyumbang deflasi sebesar 0,20%.
Produk utama yang berkontribusi terhadap penurunan kategori harga bersih ini adalah kepiting, ayam bersih, tomat, dan telur bersih.
+ There are no comments
Add yours