IMM Berharap Pilkada DKI Memberikan Ruang Partisipasi untuk Perempuan

Estimated read time 2 min read

Republik.K.

Lutfiadi, selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM DKI Jakarta, menegaskan, masyarakat sudah seharusnya mengapresiasi dan mendorong munculnya perempuan sebagai pemimpin.

Kehadiran perempuan bukan sekedar keterwakilan, tapi diversifikasi cara pandang dan solusi komprehensif, kata Lutfiadi kepada dlbrw.com, Senin (5/8/2024).

Lutfiadi juga menyampaikan bahwa partisipasi perempuan untuk maju sebagai pemimpin masih sangat sedikit dan mirisnya, meski banyak perempuan hebat di Indonesia, namun mereka enggan berpartisipasi dalam dunia politik. Sebab perempuan masih dipandang rendah dalam dunia politik.

“Banyak keraguan terhadap perempuan-perempuan hebat yang ingin menjadi pemimpin, bahkan mereka menyerang secara mental, fisik, bahkan membunuh karakternya. Kepemimpinan perempuan seringkali diragukan dan dikaitkan dengan hal-hal yang tidak berkaitan dengan kepemimpinan, seperti masalah rumah tangga, harta benda dan ras Tapi ya, hal-hal ini jarang terjadi pada mereka yang ingin menjadi pemimpin. Jadi politik di Indonesia cenderung patriarki.

Lutfiadi juga menyayangkan adanya upaya pembunuhan karakter terhadap politisi perempuan, salah satunya di DKI Jakarta, yakni Zita Anjani, politisi perempuan yang diprediksi akan menghidupkan kembali Pilkada DKI, tidak hanya laki-laki, tapi juga sesama perempuan.

“Masyarakat kita harus memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pemuda Kartini untuk berpartisipasi dan maju sebagai pemimpin, termasuk pada Pilkada DKI 2024. Hal ini untuk menjamin keterwakilan inklusif di Indonesia dengan memberikan kesempatan dan dukungan bagi politisi perempuan,” tegasnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours