UMJ Raih Dana Hibah untuk Integrasikan Tri Dharma dan MBKM

Estimated read time 3 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Universitas Muhammadiyah berhasil meraih predikat Perguruan Tinggi Terbaik, terus mengedepankan peningkatan kinerja Tri Dharma Perguruan Tinggi. Bukti pencapaian tersebut adalah keberhasilan tim peneliti UMJ kembali meraih Dana Hibah Kedai Reka Dana Batanan pada tahun 2024.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Profesor Dr Ir Tri Yuni Hendrawati, MSi, IPM, ASEAN ENG sedang melakukan hilirisasi temuan penelitian pemanfaatan lebah dan propolis sebagai bahan aktif dalam pembuatan produk perawatan tubuh. Penghargaan diserahkan oleh sutradara Sri Hidayat yang dipimpin oleh C.V. Bekerja sama dengan Madhu Apiari Mudiara, perusahaan mengolah berbagai produk olahan berbahan dasar madu.

Kelompok studi terdiri dari berbagai bidang interdisipliner seperti Teknik Kimia, Teknik Industri, Manajemen, Farmasi dan Teknik Informatika. Selain tim peneliti dari UMJ, tim peneliti juga berasal dari Universitas Guna Dharma dan Universitas Profesor Dr Hamka Jakarta.

Menurut ketua kelompok penelitian yang dikenal dengan Uni, selain mengkoordinasikan kerjasama perguruan tinggi dengan dunia usaha dan industri (DUDI), yang menarik dari kegiatan ini adalah keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian. Kegiatan penelitian ini mencerminkan tripel dharma perguruan tinggi, yang dapat mengintegrasikan penelitian dengan kegiatan akademik dan pengabdian kepada masyarakat.

Hibah pendamping ini menunjukkan hubungan antara filosofi pendidikan dan peran sentral siswa dalam mengumpulkan data dan menciptakan produk. Mahasiswa melakukan kegiatan di luar kelas selama kurang lebih 5 bulan, yang dikonversi menjadi SKS pada program studinya masing-masing. Didanai Kementerian Kebudayaan, Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, penelitian ini juga mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan Menteri Pendidikan Nadiem Makariem, khususnya pada pilar MBKM yaitu magang dan penelitian.

Sebagaimana disampaikan oleh pihak uni, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman belajar di luar kelas dengan menerapkan ilmu yang telah diperoleh, melatih kemampuan komunikasi dan kolaborasi, kemudian belajar membangun jaringan kolaboratif dengan dunia industri yang melayani mahasiswa. Lulusan perguruan tinggi.

Ada 5 orang mahasiswa program studi Teknik Kimia dan Teknik Industri Fakultas Teknik UMJ yang terlibat. Astri Rahmawati, salah satu mahasiswa yang terlibat, terdorong untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam kegiatan ini dengan mengolah data dan mengembangkan produk yang kemudian dipasarkan oleh mitra industri.

Saat ini di semester 8, Astri, seperti 4 rekan lainnya, menjalani perubahan mata kuliah yang melibatkan penelitian dan kerja praktek. Dari sini terlihat bahwa peran dosen sangat besar dalam memberikan kesempatan belajar kepada mahasiswa di luar kelas dalam berbagai bentuk Tri Dharma yang terintegrasi.

Melalui proses hibah dana pendamping ini, selain memberikan manfaat bagi tim peneliti, mitra dunia industri, juga memberikan manfaat bagi mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan penelitian. UMJ akan terus mendukung program pemerintah yang mendorong sarjana Indonesia untuk meningkatkan kualitas lulusan sumber daya manusia yang akan menjadi tenaga kerja insinyur terampil untuk pembangunan Indonesia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours