Sekjen PBB prihatin atas ledakan alat komunikasi di Lebanon dan Suriah

Washington dlbrw.com –

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sangat prihatin atas ledakan mematikan yang disebabkan oleh peralatan komunikasi nirkabel di Lebanon dan Suriah. Demikian disampaikan juru bicaranya, Rabu (18/9).

“Sekretaris Jenderal sangat prihatin dengan laporan bahwa sejumlah besar perangkat komunikasi meledak di beberapa wilayah Lebanon. termasuk di Suriah pada 17 dan 18 September, sedikitnya 11 orang, termasuk anak-anak, tewas dan ribuan lainnya terluka,” kata Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan.

Pernyataan itu muncul setelah sedikitnya 12 orang, termasuk anak-anak, tewas dan ribuan lainnya terluka dalam ledakan pager di Lebanon.

Guterres meminta semua pihak yang terlibat untuk menunjukkannya “Pengendalian diri sepenuhnya” diperlukan untuk menghindari eskalasi lebih lanjut, tegasnya.

“Sekretaris Jenderal menyerukan semua pihak untuk berkomitmen penuh terhadap implementasi Resolusi Dewan Keamanan 1701 (2006) dan segera kembali menghentikan permusuhan guna memulihkan stabilitas,” kata Dujarric.

PBB mendukung semua upaya diplomatik dan politik untuk mengakhiri kekerasan yang mengancam kawasan. dia menambahkan

Sumber: Anadolu