Menteri PUPR berencana bangun 20 sabo dam di Ternate

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono berencana membangun 20 sabo dam di Ternate, Maluku Utara.

Basuki mengatakan, untuk mengatasi banjir di Rua, Kementerian PUPR akan memperbaiki saluran sungai dan membangun 20 bendungan di sepanjang sungai bagian selatan karena di Pulau Ternate terdapat 15 korban jiwa atau meninggal dunia.

“Kami akan membangun 20 bendungan yang membentang di sungai selatan, yang akan kami rancang pada akhir tahun ini. Setiap sungai memiliki minimal 2 sabo. Sudah ada 22 sabo di bagian utara,” ujarnya di Jakarta, Rabu.

Sabo Dam berfungsi untuk memblokir aliran air dan sedimen yang dapat menimpa masyarakat. Peringatan dini banjir dapat dikeluarkan di Sabo Dam.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meninjau penanganan bencana pascabanjir di Rua, Kota Ternate, Maluku Utara.

Akibat banjir yang terjadi pada Minggu (25/8/2024), jalan nasional di Desa Rua terputus akibat tumpukan material. Banjir menewaskan 19 orang, 23 rumah rusak, 2 rumah hilang, 1 tempat ibadah rusak, 1 SD rusak, Curah hujan di Balai Cekungan (BWS) Maluku Utara 1 unit. rusak dan 1 unit jaringan pipa air baku rusak.

Upaya tanggap darurat Kementerian PUPR mengerahkan 3 unit ekskavator, 2 dump truck dan menyiagakan 70 personel BWS Malut.

Selain itu, Balai Prasarana Permukiman Daerah (BPPW) Malut juga mengerahkan 1 dump truck, 8 hidran umum, 2 tangki air dan menyiagakan 25 personel.

Selain upaya tanggap darurat, Kementerian PUPR bersama Pemerintah Kota Ternate juga akan mengevakuasi warga terdampak banjir. Kementerian PUPR akan membangun 50 unit apartemen baru tipe 36, serta sekolah dan tempat ibadah.

“Bahannya akan kita bawa ke sini ke Bandung, mudah-mudahan akhir bulan sudah sampai dan segera mulai bekerja,” kata Basuki.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours