Sekjen ASEAN: Filipina, China berkomitmen kurangi ketegangan

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Sekretaris Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) Kao Kim Hurn yakin Filipina dan Tiongkok saat ini sedang merundingkan Kode Etik (CoC) untuk mengurangi ketegangan di Selatan tempat mereka bekerja Laut Cina.

“Saya yakin Filipina dan China saat ini sedang bekerja sama. Jadi kami berharap ini akan berdampak positif pada proses perundingan CoC,” kata Cao dalam konferensi pers di Sekretariat ASEAN di Jakarta, Selasa lalu.

Ia mengatakan, dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN dan Mitra (AMM/PMC) ke-57, ia mendapat gambaran yang lebih jelas bahwa Filipina dan Tiongkok berkomitmen untuk saling bekerja sama.

Kedua negara berkomitmen untuk bekerja sama guna meredam ketegangan yang muncul, terutama dalam beberapa bulan terakhir terkait sengketa Laut Cina Selatan.

Beliau juga mengatakan bahwa beberapa pemimpin sepakat bahwa permasalahan yang belum terselesaikan akan diangkat dalam kerangka pembicaraan CPC, sehingga beberapa diskusi strategis dapat dilakukan untuk mempercepat berakhirnya pembicaraan.

“Saya pikir idenya sekarang adalah bagaimana bergerak lebih cepat dan lebih cepat dalam perundingan COC,” katanya.

Sebelumnya dalam ASEAN-China Post-Ministerial Meeting (PMC) di Vientiane, Laos, Jumat pekan lalu, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyoroti persoalan Laut China Selatan yang menurutnya masih menjadi kendala dalam hubungan ASEAN-China.

Para Menteri Luar Negeri ASEAN menekankan pentingnya penerapan Declaration of Conduct (DoC) dan segera menyelesaikan perundingan Code of Conduct (CoC) sebagai pedoman perilaku di perairan strategis, ujarnya.

Posisi Indonesia sudah tepat, dengan kata lain semua klaim harus diselesaikan secara damai melalui perundingan langsung antara pihak-pihak yang berkepentingan, kata Retno.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours