Pelapor khusus PBB tuduh Israel targetkan warga sipil di Lebanon

Estimated read time 2 min read

ISTANBUL dlbrw.com – Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese mengkritik klaim Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang menyebut serangan udara Israel di Lebanon selatan hanya menyasar Hizbullah dan menyebut klaim tersebut salah karena menyasar warga sipil.

“Sama seperti orang Palestina, orang Lebanon tahu Anda berbohong,” kata Albanese dalam postingan media sosial X pada hari Selasa.

Albanese menuduh para pemimpin Israel tidak bermoral dan menggunakan kekerasan untuk mempertahankan kekuasaan dan memajukan agenda kolonial pemukim.

Dia mengatakan beberapa warga Israel mungkin terluka, trauma, atau diindoktrinasi untuk mencari alternatif selain perang tanpa akhir.

Albanese juga mempertanyakan mengapa Netanyahu belum diadili atas kejahatan perang dan menyatakan bahwa warga Palestina dan Lebanon mungkin bertanya-tanya mengapa para pejabat tinggi Israel belum berada di Den Haag, Belanda, tempat Pengadilan Kriminal Internasional dan Mahkamah Internasional berada.

“Seperti halnya warga Palestina, warga Lebanon mungkin bertanya-tanya mengapa Anda belum berada di Den Haag,” katanya.

Israel melancarkan serangan udara di Lebanon selatan dan timur. Otoritas kesehatan Lebanon mengatakan sedikitnya 492 orang tewas, termasuk 35 anak-anak, dan 1.645 luka-luka dalam serangan sejak Senin pagi yang juga memaksa ribuan warga sipil meninggalkan rumah mereka.

Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang lintas batas sejak dimulainya perang Israel di Gaza yang telah menewaskan lebih dari 41.400 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak. Serangan tersebut menyusul serangan lintas batas yang dilakukan kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.

Sumber: Anatolia

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours