Perempuan Berdaya, Negara Sejahtera

Estimated read time 4 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Kementerian BUMN menyadari sepenuhnya hak-hak perempuan harus terus diungkapkan. Oleh karena itu, Kementerian BUMN terus mendorong kepemimpinan perempuan dengan memberikan kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarir di BUMN.

Kementerian berkomitmen memberikan perhatian khusus kepada perempuan agar merasa aman dan nyaman serta membuka peluang yang lebih luas. Perusahaan milik pemerintah juga didorong untuk memulai berbagai program pemberdayaan perempuan. Salah satunya yang diterapkan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) melalui program BRI Farming in Cities (BRINita).

Dalam program ini, BRI berperan penting di perkotaan yang padat penduduknya dengan menciptakan ekosistem pertanian perkotaan yang berkelanjutan, memberdayakan masyarakat khususnya perempuan, sehingga dari aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan dapat memperoleh manfaat. Program BRINita saat ini dilaksanakan di 21 lokasi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, yang sebagian besar dikelola oleh kelompok usaha perempuan.

“Sasaran program ini adalah kawasan padat penduduk dan permukiman kumuh dengan aktivis lingkungan setempat (pahlawan lokal) yang tergabung dalam kelompok (kelompok perempuan tani atau PKK atau ibu-ibu). Brinita tidak hanya membangun fasilitas secara fisik, tetapi juga memberikan pelatihan yang berkesinambungan. , yang diharapkan dapat menyelamatkan tanaman dan lingkungan sekitar,” kata Wakil Direktur Utama BRI Ketur Budi Harto dalam situs resmi BRI.

Melahirkan seorang ibu wirausaha 

Bank Mandiri juga mendukung pemberdayaan perempuan melalui proyek 1MPACT. Project 1MPACT merupakan program yang bertujuan untuk memberdayakan perempuan Indonesia agar lebih berdaya, mandiri dan mampu memberikan dampak nyata terhadap kesejahteraan ekonomi keluarga dan komunitasnya. Program ini juga sejalan dengan upaya Bank Mandiri untuk meningkatkan literasi keuangan di Indonesia

1MPACT bertujuan untuk memberdayakan satu juta ibu di Indonesia dan fokus pada peningkatan kemandirian finansial melalui keterampilan digital. “Bank Mandiri mendukung penuh proyek 1MPACT untuk mencetak ibu-ibu yang memahami keuangan pribadi dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional,” kata Roland Setiawan, Vice President Bank Mandiri. 

Selain itu, Livin by Mandiri memiliki berbagai fitur yang dirancang untuk memudahkan pengguna mengelola keuangannya secara digital, termasuk melacak pengeluaran, tabungan, dan investasi. Melalui program-program tersebut, Bank Mandiri tidak hanya memberikan akses terhadap produk dan layanan keuangan, tetapi juga berperan dalam membentuk masyarakat yang lebih melek finansial, mandiri secara ekonomi, kata Rowland, dengan perencanaan yang matang, kata Rowland.

Dalam proyek 1MPACT, Livin’ Mandiri diharapkan dapat membantu para ibu dalam mengelola keuangan pribadi dan bisnisnya dengan lebih efektif. Hingga akhir Agustus 2024, jumlah pembukaan rekening di Bank Mandiri terus tumbuh sebesar 6,9 persen secara tahunan (YoY), senilai lebih dari Rp 475 triliun. Rowland mengatakan hal tersebut tidak lepas dari kehandalan Livin by Mandiri yang memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam pembukaan rekening, yang menunjukkan jumlah pengguna sebesar 27 juta pada Agustus 2024.

PT Bank Negara Indonesia juga akan mengadakan Program Sahabat Ibupreneur pada tahun 2021. BNI melihat peluang untuk mendorong semangat para ibu untuk berperan dalam perekonomian keluarga dan masyarakat sekitar. Melalui program Sahabat Ibupreneur, penguatan peran perekonomian diwujudkan melalui rumah BUMN binaan BNI yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. 

Sahabat Peserta Ibupreneur merupakan komunitas perempuan Indonesia yang tergabung dalam Rumah BUMN BNI, maupun sebagai UMKM, masyarakat umum, ibu rumah tangga atau karyawan yang ingin mengembangkan kemampuan wirausaha bersama Rumah BUMN BNI. Tujuannya agar peserta program dapat membantu menghidupkan kembali perekonomian masyarakat di masa pandemi dan memperoleh penghasilan tambahan untuk menunjang perekonomian keluarga. 

Produk UMKM Rumah BUMN sangat beragam dan digemari masyarakat, terutama produk masakan daerah, kerajinan tangan, dan fashion. Rumah BUMN BNI membuka kesempatan bagi perempuan Indonesia untuk menjadi bagian penjualan atau reseller produk Rumah BUMN.

Sahabat Ibupreneur 2021 diluncurkan di 10 rumah tangga BUMN binaan BNI yang telah memiliki platform e-commerce sebagai sarana penjualan selain penjualan offline. 10 kota Rumah BUMN tersebut adalah Rumah BUMN Padang, Tanjung Bali Karimun, Bekasi, Tegal, Wonogiri, Ngawi, Pontianak, Banteng, Sumba Barat Daya, dan Rumah BUMN Ternate.

BNI juga memiliki program KAWAN BNI yang dikembangkan untuk mendukung literasi keuangan dengan tujuan memungkinkan berkembangnya usaha UMKM unggul yang mengoptimalkan peran desa, digitalisasi dan aspek keberlanjutan.

Menyasar desa-desa di seluruh Indonesia untuk mengembangkan usaha terbaik masing-masing desa, menjadi perhatian khusus bagi UMKM perempuan merupakan tujuan di mata BNI yang sejalan dengan Tujuan 5 “Kesetaraan Gender” dalam Sustainable Development Goals/SDGs.

Program KAWAN BNI wujudkan pemberdayaan perempuan di Pulau Solor, NTT melalui Program Tenun Merdeka untuk Indonesia bersama Do Anyam. Merajut merupakan tradisi yang telah ada selama ratusan tahun. Begitu pula masyarakat NTT yang mempunyai tradisi tenun yang kuat.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup 400 ibu penenun dan melestarikan budaya melalui menenun selama 12 bulan. Program BNI KAWAN membantu dalam pendirian koperasi, pembangunan rumah tenun serta memberikan dukungan dan pelatihan kepada ibu-ibu tenun. Selain itu, BNI membantu menurunkan prevalensi stunting dengan memberikan akses air bersih dan makanan tambahan (PMT) kepada anak-anak stunting. 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours