Relawan medis MER-C selamat tiba di RS Indonesia Gaza Utara

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dari organisasi sukarelawan medis. Sejumlah relawan medis dipastikan telah tiba dengan selamat di RS Indonesia di Bait Lahiya, Jalur Gaza Utara, Palestina, dan akan bertugas di sana selama sebulan.

Insya Allah relawan dan dokter SWT kita bisa masuk ke rumah sakit di Indonesia pada tanggal 9 Agustus. Ini merupakan hal yang istimewa bagi mereka, kata Ketua DPR MER-Zarbini Abdul Murad C dalam jumpa pers bersama pemberitaan di Jakarta. .

Sarbini menjelaskan, tujuh relawan yang tergabung dalam Tim Medis Darurat (EMT) MER-C ke-5 akan bertugas di rumah sakit di Indonesia untuk membantu layanan medis bagi korban invasi Israel dan memantau kondisi rumah sakit mereka.

Tim relawan tiba di Jalur Gaza bagian utara mengikuti konvoi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan harus melewati beberapa pos pemeriksaan Israel. Hal ini membuat perjalanan yang biasanya memakan waktu 40 menit menjadi hampir 6 jam.

“Sebenarnya saya sangat senang karena dokter Indonesia ini bisa sampai di utara Jalur Gaza dan bekerja di salah satu rumah sakit di Indonesia. Tapi dia punya keterbatasan,” kata Zarbini.

Dikatakannya, dengan kedatangan 5 relawan EMT di Gaza, maka jumlah relawan MER-C di wilayah tersebut mencapai sembilan orang, yang meliputi lima relawan, tiga relawan dan seorang petugas penghubung antara tim MER-C dan entitas lainnya.

Zarbini juga meyakinkan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri RI dalam menginformasikan situasi dan keselamatan relawan MER-C yang bertugas di Gaza.

Sementara itu, ketua relawan dan tim MER-C EMT ke-5 Dr. Dany Kurniadi Ramdhan Sp.BS mengatakan, begitu tiba di rumah sakit di Indonesia pada 9 Agustus, tim medis langsung bergegas membantu para korban serangan Israel.

“Kedatangan kami disambut banyak korban bom. Salah satunya adalah anak yang sudah meninggal. Bersama empat orang lainnya yang mengalami luka-luka,” kata Dani.

Dokter bedah saraf itu juga mengaku sempat bertemu dengan Direktur RS Indonesia Dr. Marwan Al-Sultan pada 10 Agustus untuk memperkenalkan anggota EMT kelima MER-C dan mendiskusikan situasi terkini dan rencana di pusat tersebut

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours