Menteri Arifin dan Menteri Basuki Bertemu, Bahas Pembangunan Cisem Tahap II

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. Pertemuan kedua negara digelar di Kantor PUPR, Jakarta, Kamis (20/6/2024) Pagi WIB. 

Menurut Arifin, mereka membahas pembangunan pipa gas Cirebon-Semarang (Cisem) tahap II. Ada rencana pemasangan pipa Cisem II.  Basuki tentu memberikan dukungan penuh.

“Itu melalui kawasan PUPR, kami minta aksesnya. Pak Basuki akan membantu,” kata Kamis (20/6/2024). .

Situasi ini, jelas Arifin, memudahkan pihaknya. Ini adalah akses gratis, otomatis tanpa membayar biaya tambahan.

Tujuan jangka panjangnya adalah harga energi yang lebih murah. Proyek Pipa Cisem Tahap II memiliki total nilai sekitar Rp3,05 triliun. ESDM menargetkan masa pembangunan lintas perbatasan Batang-Kandanghat Timor menjadi 17 bulan (510 hari). Tepatnya pada Juli 2024 hingga Desember 2025.

Proyek pemerintah ini akan dilelang bulan depan. “Sekarang hancurkan dulu administrasinya,” kata Arifin.

Oleh karena itu, pada tahun depan, lanjut Menteri ESDM, proyek pembangunan pipa gas Dumai-Semangke akan dimulai. Tujuannya sama. Semoga harga energi menjadi lebih murah.

Ia menjelaskan dampak positif dari perkembangan ini. Menurut dia, hal itu mempermudah proses pendistribusiannya. Misalnya, LNG dari Papua tidak perlu dikirim ke Aceh.

“Gas di Papua itu cair, diangkut lewat kapal. Lalu sampai ke Arun ya diisi lagi. Lalu dari Arun dikompres ke Belawan, Medan. Biayanya mahal,” kata Arifin.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri ESDM juga membahas permasalahan lain. Termasuk melakukan transformasi mekanisme distribusi LPG bersubsidi.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours