BI: NPI tetap sehat dukung stabilitas eksternal

Estimated read time 1 min read

Jakarta dlbrw.com – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan neraca pembayaran (NPI) Indonesia tetap sehat dan mendukung pemantauan stabilitas eksternal.

“NPI triwulan III tahun 2024 diperkirakan mencatat surplus yang didukung oleh sektor nonmigas sebesar US$6,5 miliar,” kata Perry dalam konferensi pers Hasil Rapat Presiden (RDG) BI Oktober 2024 di Jakarta, Rabu.

Perry menjelaskan penanaman modal terus berlanjut dan tercatat tinggi pada triwulan III 2024, terutama pendapatan sebesar US$ 11,6 miliar (quarter-to-day/qtd). Arus masuk modal portofolio bersih berlanjut pada kuartal keempat tahun 2024, hingga 14 Oktober 2024, ditutup pada angka US$ 0,6 miliar (qtd).

Saldo devisa Indonesia pada akhir September 2024 tercatat sebesar US$ 149,9 miliar, setara untuk membiayai 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan utang luar negeri pemerintah, serta lebih tinggi dari standar internasional sekitar tiga bulan. mengimpor.

Bank Indonesia memperkirakan NPI tahun 2024 akan lebih baik dari perkiraan sebelumnya seiring dengan peningkatan keseimbangan modal dan pasar keuangan yang didukung oleh peningkatan investasi di luar negeri, sebagai return investment yang masih digemari.

Sementara itu, defisit saat ini dijaga pada kisaran rendah sebesar 0,1 persen​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​ 0 dan 9 persen​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​​dan 0,9 persen dari produk domestik bruto (PDB ).

“Pada tahun 2025, NPI akan tetap positif didukung oleh membaiknya perekonomian domestik dan defisit perdagangan,” kata Perry.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours