Indonesia Re beri pelatihan manajemen bank sampah di Lombok

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero), Indonesia Re, berkomitmen dalam upaya perlindungan lingkungan hidup. Selama ini, perusahaan asuransi jiwa tersebut menyelenggarakan pelatihan pengelolaan bank sampah dan pendampingan Bank Sampah Nasional Putri di Desa Kuta Mandalika, Lombok.

Pelatihan yang berlangsung Selasa pekan lalu ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelola bank sampah dalam pengelolaan keuangan, pemasaran barang daur ulang, dan operasional umum. Penelitian ini diharapkan dapat menjadikan Bank Sampah Nasional Putri sebagai contoh pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Indonesia ini,” kata Sekretaris Desa Kuta Mardan dalam siaran pers Indonesia Re, Senin. Ia berharap penelitian ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan melihat potensi ekonomi dari pengelolaan sampah.

Bersamaan dengan Mardan, Ketua TJSL Indonesia Ray, Karno Erson Prijono menekankan pentingnya kerjasama antara perusahaan dan masyarakat dalam menjaga lingkungan.

“Kami ingin mendorong masyarakat untuk melihat potensi ekonomi dari produk daur ulang,” kata Erson.

Selain pelatihan, Indonesia Re memberikan dukungan operasional berupa peralatan yang dibutuhkan bank sampah. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat keberlanjutan pengelolaan bank sampah dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.

Melalui program ini, Indonesia Ray berharap dapat menginspirasi kelompok lain untuk berpartisipasi dalam upaya perlindungan lingkungan. Dengan memberikan dukungan kepada masyarakat, Indonesia Ray berharap dapat berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih berkelanjutan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours