7 Ciri-ciri Asam Urat di Usia Muda yang Sering Disepelekan

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Banyak orang yang kerap menganggap remeh gejala asam urat pada anak. Pasalnya, asam urat umumnya dianggap sebagai penyakit yang menyerang orang lanjut usia, namun tidak jarang terjadi pada orang muda.

Asam urat adalah salah satu jenis radang sendi yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah menjadi terlalu tinggi dan membentuk kristal pada persendian sehingga menimbulkan nyeri. Meskipun asam urat biasanya dikaitkan dengan penuaan, orang muda juga bisa mengalaminya.

Pengenalan gejala asam urat sejak dini sangat penting untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan mencegah timbulnya masalah baru. Jika Anda mengalami beberapa gejala, segera temui dokter untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Perubahan gaya hidup seperti mengatur pola makan, menjaga berat badan yang sehat, dan berolahraga secara teratur dapat membantu mengontrol kadar asam urat dan mencegah serangan di kemudian hari. Berikut tujuh tanda asam urat yang harus diwaspadai saat Anda masih muda. Dilaporkan Mayo Clinic pada Rabu (31 Juli 2024).

7 Gejala Asam Urat Remaja yang Sering Diremehkan

1. Nyeri dan kekakuan sendi akut

Gejala umum penyakit asam urat adalah serangan nyeri yang tiba-tiba dan parah pada satu atau lebih persendian, terutama pada jempol kaki. Nyeri ini sering terjadi pada malam hari dan dapat berlangsung selama berhari-hari atau berminggu-minggu. Selain jempol kaki, serangan asam urat bisa terjadi di pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan, dan jari tangan.

2. Bengkak dan kemerahan

Sendi yang terkena asam urat seringkali bengkak, merah dan sangat nyeri. Pembengkakan ini disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat sehingga menyebabkan pembengkakan. Kemerahan di sekitar sendi yang terkena sering terjadi, membuat area sekitarnya tampak luas dan hangat.

3. Sensasi panas pada anggota badan

Sendi yang terkena asam urat terasa hangat saat disentuh. Rasa terbakar ini disebabkan oleh peradangan yang disebabkan oleh kristal asam urat. Sensasi panas ini bisa sangat tidak nyaman dan menambah rasa sakit yang sudah ada.

4. Gerak sendi sendi

Asam urat dapat menyebabkan persendian yang terkena menjadi kaku dan sulit digerakkan. Keterbatasan gerak ini disebabkan oleh rasa sakit dan peradangan yang membuat sendi tidak bisa bergerak. Akibatnya, aktivitas sehari-hari seperti berjalan atau memegang barang menjadi sulit.

5. Membangun

Tophi adalah benjolan keras yang terbentuk di bawah kulit ketika kadar asam urat dalam tubuh terlalu tinggi. Tophi biasanya muncul di sekitar jari tangan, tangan, siku atau telinga. Meskipun tofi lebih sering terjadi pada kasus asam urat kronis, tofi juga dapat terjadi pada orang muda dengan kadar asam urat tinggi.

6. Demam

Serangan asam urat yang parah mungkin disertai demam. Demam ini merupakan respon tubuh terhadap arthritis. Meski demam tidak selalu muncul, namun bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang melawan peradangan akibat kristal asam urat.

7. Ketidaknyamanan yang berkepanjangan

Setelah serangan asam urat akut mereda, beberapa orang mungkin terus merasakan ketidaknyamanan pada anggota tubuh yang terkena selama beberapa hari atau minggu. Gangguan ini biasanya bermanifestasi sebagai rasa sakit yang tajam atau kronis, yang menunjukkan bahwa peradangan masih ada bahkan setelah serangan utama telah berlalu.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours