Kamrussamad: Beasiswa Pendidikan wirausaha Prioritas Pemerintahan Prabowo-Gibran

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Pemerintahan Prabowo Gibran diperkirakan akan menyiapkan beasiswa bagi mahasiswa wirausaha karena diharapkan mampu mendorong kemandirian ekonomi generasi muda. Demikian pendapat Kamrussamad, Ketua Umum Himpunan Pengusaha HIPKA-KAHMi, tentang MoU beasiswa HIPKA dengan Universitas Insan Cita Indonesia Jakarta Selatan.

Acara tersebut akan menghadirkan Prof Laode Stillu Kamaluddin, Rektor UICI, serta Dewan Pakar Prabowo Gibran dan DR Herman Khaeron, Anggota DPR RI sekaligus Direktur Utama LPDP Andin Hadiyanto.

Jika bonus demografi tahun 2030 dapat dimanfaatkan secara optimal maka dapat membawa pertumbuhan ekonomi Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi. Salah satu upaya untuk memaksimalkan bonus demografi ini adalah dengan menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Sinergi dunia pendidikan dan dunia usaha melalui pemberian beasiswa menjadi bukti nyata mendorong lahirnya kewirausahaan.

Pemerintah Indonesia melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 menargetkan terciptanya 1 juta wirausaha baru pada tahun 2024.

Pemerintahan Prabowo-Gibran akan berupaya mencapai Visi Indonesia Emas pada tahun 2045 sebagai negara maju dimana perekonomian nasional harus bertransformasi dengan menghasilkan PDB per kapita antara USD 23.000 hingga USD 30.300. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif. Kamrussamad, anggota DPR dari Fraksi Gerindra, menegaskan hal itu.

Perguruan tinggi dapat berperan sebagai inkubator bagi wirausaha muda dengan menawarkan berbagai program dan layanan yang mendukung pengembangan usaha mereka.

“Pendidikan kewirausahaan sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda berwirausaha. “Semangat wirausaha seperti berani mengambil resiko, berani berinovasi, jujur, pantang menyerah dan keinginan untuk berprestasi merupakan modal yang harus diubah menjadi kebiasaan mahasiswa,” ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Kahmi – Pengusaha. . dikatakan. Persatuan (BPP HIPKA) Kamrussamad, Selasa (23/7/2024).

Sekadar informasi, UICI didirikan oleh Korps Alumni Ikatan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan memperoleh izin pendirian nomor 1183/M/2020 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tanggal 30 Desember 2020.

Salah satu yang unik dari UICI adalah merupakan kampus digital pertama yang proses belajar mengajarnya 100% di Indonesia. UICI juga secara bertahap mengembangkan integrasi inovasi teknologi seperti Digital Simulator, Artificial Intelligence, Block Chain, Virtual and Augmented Reality (VR-AR), Voice Recognition ke dalam platform yang sepenuhnya berbasis digital (otomatisasi) untuk memberikan layanan. untuk siapa pun, di mana pun, kapan pun, dan di perangkat apa pun untuk siswa.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours