Gaet Vidi Aldiano, BRI Edukasi Masyarakat Hindari Modus Penipuan Lewat Lagu

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Berbagai jenis penipuan yang menyasar nasabah bank masih marak terjadi. Salah satu teknik penipuan saat ini melibatkan manipulasi psikologis korban untuk membocorkan informasi pribadi korban dan informasi transaksi bank. Media yang digunakan pelaku untuk berkomunikasi dengan korban bermacam-macam, telepon, SMS, aplikasi chatting, email, media sosial, dll.

Guna mencegah berbagai jenis penipuan tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen untuk terus meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan kini telah meluncurkan kampanye edukasi digital bertajuk #BilangAjaGak #BilangAjaGak, Hati-Hati dan Kenali Penipuan. Kampanye ini merupakan bagian dari kampanye sosial BRI untuk mengedukasi masyarakat Indonesia mengenai berbagai metode penipuan perbankan online yang banyak terjadi.

Sekretaris Perusahaan BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan, prihatin dengan segala jenis kejahatan perbankan, Bank BRI terus melakukan edukasi kepada nasabahnya melalui berbagai jalur, baik media tradisional maupun media sosial. “Dengan kampanye ini diharapkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat meningkat, terutama dalam mendeteksi cara dan praktik penipuan.

Untuk kampanye kali ini, perusahaan bekerja sama dengan artis Vidi Aldiano dalam bentuk film pendek menghadirkan tiga jenis penipuan yang kerap menyasar korbannya. Dalam lirik lagunya Vidi menyampaikan cara-cara menyontek yang berbeda-beda dan tetap menyasar masyarakat secara keseluruhan.

Acara tersebut juga menceritakan tentang seorang penyanyi (diperankan oleh Vidi Aldiano) yang merilis lagu terbarunya, “Fake Mode”. Fidi yang menggelar jumpa pers mengungkapkan, lagu tersebut berasal dari berbagai cara manipulasi dan terangkum dalam kata-katanya. Mulai dari proses pembayaran kemenangan togel, pencurian kode OTP, hingga undangan pernikahan palsu dalam bentuk file APK tersaji menarik dalam video tersebut.

Penyanyi tersebut dengan percaya diri menjelaskan bahwa cara-cara tersebut masih berhasil menipu banyak orang yang belum familiar dengan cara-cara penipuan tersebut. Faktanya, sangat mudah untuk menghindari penipuan seperti itu hanya dengan gerakan #JustDeyNo. Sangat mudah untuk mengabaikan nomor tak dikenal yang menawarkan hadiah jutaan rupiah, atau tidak mempercayai seseorang yang mengaku sebagai teman, tetapi kita tidak tahu kapan kita mengirimkan undangan pernikahan palsu.

Terkait hal tersebut, Vidi Aldiano, selaku otoritas, mengatakan metode penipuan akan terus mencari celah baru melalui teknologi atau kebiasaan pengguna. Oleh karena itu, kita harus terus melindungi informasi pribadi dan rekening bank kita.

“Untuk mengurangi risiko penipuan di masa depan, diperlukan kerja sama antara konsumen dan bank. Perlu dicatat bahwa metode penipuan bank akan selalu ada dan berkembang. Selama kita tahu dan mengetahui tanda-tandanya, kita semua bisa melawan berbagai jenis penipuan. penipuan,” ujarnya.

Video bertajuk “Identifikasi Teknik Fraud #BilangAjaGak” kini telah tersedia di channel YouTube Bank BRI dan media sosial resmi BRI lainnya.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours