Ahli SEO Buka-bukaan Soal Karakteristik Algoritma Google Baru

NEW YORK – Sekelompok pakar SEO mengungkapkan algoritma baru Google di The Vergecast ketika mereka baru-baru ini membahas dua topik menarik tentang masa depan Internet:

Komunitas SEO mengatakan bahwa algoritma pencarian Google adalah kotak hitam yang rumit, namun baru-baru ini kami memperoleh wawasan.

Dalam episode The Vergecast kali ini, kami membahas artikel yang diterbitkan tentang cara kerja algoritme, reaksi komunitas SEO terhadap algoritme, potensi implikasinya, dan potensi dampaknya terhadap Internet pada tahun 2024.

Berikut perjanjian konten dan teknologi antara perusahaan media (termasuk Vox Media, perusahaan induk The Verge) dan OpenAI.

Seperti dilansir The Verge, Minggu (6/2/2024), berikut topik utama yang dibahas:

Dokumen yang dipublikasikan memberikan ikhtisar tentang apa yang dipertimbangkan Google saat meng-crawl sebuah situs web.

Komunitas SEO berperilaku berbeda-beda, ada yang khawatir dan ada pula yang mencoba menggunakan informasi ini untuk meningkatkan peringkat mereka.

Terdapat risiko yang dapat dikendalikan terkait dengan algoritma transparansi dan akuntabilitas.

Membangun website di tahun 2024 memerlukan pemahaman mendalam tentang cara kerja algoritma Google dan cara mengoptimalkan website Anda agar mendapat peringkat lebih tinggi.

Dokumen yang diterbitkan mengungkapkan rincian tentang cara kerja algoritma pencarian Google. Meskipun masih banyak yang belum kami pahami, bocoran ini memberikan beberapa wawasan tentang bagaimana Google memberi peringkat situs web dalam hasil pencarian.

Pakar SEO dan pengelola konten menaruh perhatian, hal ini memiliki implikasi besar terhadap bagaimana situs web akan dibangun pada tahun 2024.

Beberapa perusahaan media, termasuk Vox Media (induk dari The Verge), telah bermitra dengan OpenAI, sebuah perusahaan riset kecerdasan buatan terkemuka.

Perjanjian ini mencakup pembuatan konten dan penggunaan teknologi AI. Banyak yang mempertanyakan apakah ini merupakan arah yang tepat bagi perusahaan media, mengingat kekhawatiran atas penyalahgunaan kecerdasan buatan dan media sosial.

Kedua poin ini menimbulkan pertanyaan penting mengenai masa depan Internet yang terbuka dan demokratis. Episode Vergecast mencakup beragam ide, tetapi juga mendorong pendengar untuk menyumbangkan ide mereka sendiri.