Ajaib! Pohon Beringin Ini Tak Bisa Ditumbangkan, Beberapa Kali Ditebang Tumbuh Lagi

Estimated read time 3 min read

NEW DELHI – Pohon beringin raksasa di Kebun Raya Acharya Jagadish Chandra Bose di Kolkata, India, adalah contoh utama keajaiban alam. Penyebabnya karena pohon ini sudah berkali-kali ditebang namun tumbuh kembali.

Pohon ini memiliki cabang setinggi 80 kaki (24 meter) dan lebih dari 3.600 akar udara yang menopang dan memperluas struktur pohon.

Pohon itu adalah Ficus benghalensis atau dikenal juga dengan nama pohon beringin. Ficus benghalensis merupakan spesies asli Asia Selatan, termasuk India, dan banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis.

:

Tidak ada pohon lain, ternyata semua pohon yang ada hanyalah akar dari sebuah pohon beringin besar yang mempunyai 3600 akar. Hal ini membuat Anda merasa seperti sedang “pergi” ke tempat lain.

Erin Alvarez dan Bart Schutzman, dosen departemen hortikultura lingkungan Universitas Florida, AS, menjelaskan, pohon tersebut tumbuh di lahan seluas 5 hektare dan berusia lebih dari 250 tahun.

Menurut Alvarez dan Schutzman, pohon dengan nama ilmiah Ficus benghalensis ini merupakan satu-satunya spesies multi-asli di India. Namanya didapat dari para pedagang Hindu yang berbisnis di bawah pohon.

Seperti dilansir Science Howstuff Works, istilah tersebut sering digunakan untuk beberapa spesies Ficus yang memiliki siklus hidup serupa dan termasuk dalam satu kelompok, khususnya subgenus Urostigma.

Pohon beringin saat ini merupakan salah satu dari 750 spesies pohon ara yang penyerbukannya dilakukan oleh serangga dan berkembang biak dengan cara menempel pada pohon lain.

Mereka bertahan hidup dengan menghisap nutrisi dari tanaman inangnya menggunakan organ khusus yang disebut akar haustoria. Haustoria dapat menempel dan menembus batang dan akar tanaman inang untuk memudahkan penyerapan dan pertukaran air dan unsur hara oleh mikroorganisme.

“Pohon mulai hidup sebagai benih yang menempel pada pohon lain, dan seiring pertumbuhannya, ia berkembang biak dan bergantung pada pohon tersebut untuk mendapatkan dukungan,” jelas Alvarez.

Saat pohon tumbuh, akar akan tumbuh dari dahan dan menonjol keluar. Hal ini menyebabkan pohon beringin memperluas luas pohonnya dan sering disebut dengan “pohon berjalan”.

Pohon beringin besar di India dikatakan sebagai pohon terbesar di dunia jika dilihat dari luasnya, tepatnya 5 hektar.

Namun, jika diukur berdasarkan massa keseluruhan, sequoia raksasa yang dikenal sebagai General Sherman di Taman Nasional Sequoia di California memiliki pohon terbesar.

.

Pohon beringin sendiri dianggap keramat dan merupakan pohon terpenting di India. Pohon yang disebut “Vata-Vrisha” berhubungan dengan dewa kematian Yama dan sering ditanam di dekat krematorium di desa-desa.

Dalam agama Hindu, dikatakan bahwa Sri Krishna berdiri di bawah pohon beringin ketika ia bersiap untuk menyampaikan khotbah dari kitab suci Sansekerta, Bhagavad Gita. Sementara itu, teks Hindu yang ditulis lebih dari 2.500 tahun lalu menggambarkan pohon dunia sebagai pohon beringin yang tumbuh terbalik dan berakar di langit.

Oleh karena itu, selama berabad-abad, pohon beringin melambangkan kesuburan, kehidupan dan kebangkitan. Dahulu pohon beringin digunakan sebagai sumber obat dan makanan, namun kini akarnya sering digunakan sebagai bahan bangunan.

Berdasarkan sejarah, orang Eropa pertama yang menemukan pohon beringin India adalah Alexander Agung dan pasukannya pada tahun 326 SM.

Pada tahun 1850-an, ratusan orang digantung di dahan beringin dan menimbulkan kesan gelap pada pohon tersebut. Hingga India merdeka, masyarakat mengembalikan makna pohon beringin dan menjadikannya pohon nasional.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours