BANDUNG – Gubernur Jawa Barat 2018-2023 Saat itu, Ridwan Kamil membenarkan Masjid Syekh Ajlin yang dibangunnya untuk warga Palestina yang tinggal di Gaza masih berdiri hingga saat ini.
Demikian disampaikan Ridwan Kamil dalam pidato Aksi Bela Palestina di Jawa Barat Melawan Zionis yang digelar di depan DPRD Jabar di Bandung, Sabtu (08/06/2024).
“Masjid yang kami bangun di Gaza tadi malam diberitakan masih berdiri, alhamdulillah. Kami berharap bisa terus berdiri hingga suatu saat kami ingin berkunjung ke sana dan melihat masjid hamba Allah seluruh Indonesia.” simbol perlawanan,” kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil mengatakan, hari penting ketika lebih dari 30.000 pengunjuk rasa berkumpul untuk mendeklarasikan pembelaan Palestina dari kolonialisme Zionis Israel.
“Jika aku berteriak, siapa kita? Pertama, teriakkanlah Indonesia karena ini kita. Jika saya berteriak, siapakah kita? Kedua, kami menyerukan Palestina. Jika kita berteriak, apa semangat kita? “Kami teriak membela Palestina,” kata Ridwan Kamil lantang.
Ridwan Kamil berharap minat masyarakat Jawa Barat untuk melindungi Palestina melalui aksi damai di Kota Bandung dapat menyebar hingga ke seluruh dunia.
“Kami berharap Al-Jazeera dapat meliput dan menyebarkan ke dunia semangat dari Bandung, semangat dari Indonesia untuk melindungi Palestina,” ujarnya.
Ridwan Kamil berpesan kepada masyarakat Jabar untuk selalu mensyukuri segala nikmat yang Tuhan berikan kepada mereka. Sebab, masyarakat Palestina belum tentu bisa menikmati berkah tersebut saat ini.
“Cobalah masyarakat Jawa Barat, beritahu saya, nikmat Allah apa lagi yang ingin kamu minta?” semuanya ada di sini. “Tetapi yang kita sukai tidak terjadi di negara Palestina, tidak terjadi pada saudara-saudara kita di Palestina,” ujarnya.
Oleh karena itu, seluruh umat Islam adalah saudara, kalau mereka sakit, kita sakit, mereka sedih, kita sedih, mereka butuh pertolongan, kita bantu, imbuhnya.
Ridwan Kamil mengatakan, dirinya dan Atalia Praratya berencana mendirikan panti asuhan di Gaza, Palestina.
“Saya juga mohon doanya, kami berdua (bersama Ibu Atalia) berencana membangun panti asuhan di Gaza Palestina, semoga Allah mudahkan. diberikan kepada kami,” tambahnya.
Menurutnya, pembangunan panti asuhan merupakan salah satu bentuk perjuangan melindungi warga Palestina.
Ditambahkannya, “Kami membela Palestina dengan harta kami, kami membela Palestina dengan ilmu kami, kami membela Palestina dengan kekuatan kami, setidaknya dengan jari kami.”
“Kita berharap apapun yang kita ucapkan, baik melalui jari, melalui ilmu, atau melalui harta, apapun itu, Allah akan berikan kepada Allah selalu bersama orang-orang yang berani. Berhikmat saja tidak cukup, kita membutuhkan orang-orang yang berani. berani”, tegasnya.
+ There are no comments
Add yours