Aksi Penipuan Merajalela, 2 Juta Nomor Ponsel Diblokir

Estimated read time 1 min read

BANGKOK – Komisi Penyiaran dan Telekomunikasi Nasional (NBTC) membekukan lebih dari 2 juta nomor telepon seluler setelah pemiliknya gagal memenuhi batas waktu pendaftaran minggu ini.

Menurut Thaiger, tindakan ini diambil untuk meningkatkan keamanan dan mengurangi penipuan terkait nomor telepon yang tidak terdaftar.

Semua nomor yang terlibat sebagian besar adalah milik orang-orang yang memiliki antara enam dan 100 kartu SIM yang tidak terdaftar.

Lalu lintas mempengaruhi kemampuan mereka untuk melakukan panggilan, mengirim pesan SMS dan mengakses Internet.

Komisaris Jenderal NBTC (Polisi) Nathathorn Prousoontorn menekankan pentingnya penerapan langkah-langkah ini.

“Jika semua kartu SIM yang terkena dampak tidak didaftarkan dalam waktu 30 hingga 45 hari ke depan, nomor telepon terkait akan dihapus sepenuhnya dan didistribusikan kembali ke pembeli baru,” ujarnya.

Kantor Anti Pencucian Uang (AMLO) baru-baru ini meminta NBTC untuk menganalisis total 80 juta nomor telepon yang terkait dengan 113 juta rekening bank seluler.

Langkah ini untuk memastikan pemegang kartu SIM dan pemegang rekening bank adalah orang yang sama dan diharapkan prosesnya selesai pada akhir bulan depan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours